Matamata.com - Penyanyi sekaligus aktris ternama, Maudy Ayunda, baru-baru ini mengungkapkan sisi lain perjalanan pendidikannya yang jarang diketahui publik.
Meski kini dikenal sebagai sosok inspiratif yang menuntaskan pendidikan di universitas ternama dunia, Maudy ternyata pernah menerima label kurang menyenangkan soal kemampuannya dalam belajar saat masih duduk di bangku sekolah.
Pengalaman tersebut diungkap Maudy dalam sebuah diskusi mengenai pendidikan kreatif. Ia menceritakan, masa-masa sekolah ternyata tidak selalu berjalan mulus untuknya.
“Waktu SD, aku pernah dicap tidak bisa belajar dengan baik oleh guru. Katanya aku tidak kompeten dalam menerima pelajaran,” ujar Maudy, mengutip kenangannya di masa kanak-kanak.
Pengakuan itu menjadi refleksi, bahwa setiap anak memiliki tantangan belajar dan perjalanan pendidikan yang berbeda-beda.
Tak hanya sekali, Maudy mengaku pernah merasa dianggap kurang serius dalam mengikuti pelajaran sekolah. Hal ini justru memacunya untuk mencari cara belajar yang sesuai dengan kebutuhannya.
“Saya merasa metode belajar di sekolah kurang cocok buat saya. Akhirnya, saya mencoba strategi belajar yang lebih menyenangkan dan lebih kreatif. Itu yang membuat saya jadi lebih tertarik dan bersemangat,” tutur perempuan lulusan University of Oxford dan Stanford University ini.
Berangkat dari pengalaman tersebut, Maudy kini aktif mendorong pentingnya metode belajar kreatif bagi siswa untuk memunculkan semangat baru dalam dunia pendidikan Indonesia.
Menurutnya, belajar tidak mesti selalu melalui cara-cara konvensional yang membosankan. “Metode belajar kreatif bukan hanya membantu saya, tapi saya yakin juga bisa membantu banyak siswa lain agar lebih enjoy, lebih ingin tahu, dan lebih percaya diri,” jelas Maudy dalam kesempatan berbeda.
Ia menyebut, setiap individu membutuhkan pendekatan pembelajaran yang sesuai dengan karakter unik masing-masing. Penerapan metode belajar kreatif, seperti menggunakan media interaktif, diskusi kelompok, hingga permainan edukatif, dapat memberikan dampak signifikan.
“Kalau materi pelajaran disampaikan dengan cara yang inovatif, anak-anak biasanya jadi lebih mudah paham dan tidak cepat bosan,” ungkapnya lagi.
Gagasan tersebut sejalan dengan keinginan Maudy untuk melihat sistem pendidikan Indonesia lebih adaptif terhadap perkembangan zaman dan kebutuhan generasi muda.
Ia menekankan bahwa guru harus mampu berinovasi dan berempati terhadap setiap siswa. Menurut dia, label negatif yang diberikan guru atau lingkungan sekolah seharusnya tidak membuat anak kehilangan kepercayaan diri.
“Saya harap, para pendidik, orang tua, dan siswa berani mencoba hal-hal baru dalam belajar. Jangan takut gagal, yang penting adalah semangat untuk terus berkembang dan menemukan cara yang paling tepat buat diri sendiri,” pesan Maudy penuh semangat.
Kini, pengalaman masa lalunya sebagai anak yang pernah diragukan justru menjadi motivasi dan inspirasi bagi banyak orang di dunia pendidikan.
Maudy Ayunda tak bosan mengingatkan bahwa kegagalan bukanlah akhir segalanya, namun bisa menjadi awal untuk menemukan potensi terbesar melalui cara-cara belajar yang kreatif dan inovatif.
Berita Terkait
-
Temani Maudy Ayunda Kerja, Sikap Jesse Choi Disorot: Beruntungnya Kau Pak!
-
10 Momen Liburan Maudy Ayunda dan Jesse Choi Liburan di Italia, Vibes-nya High Class Banget
-
Maudy Ayunda Ingin Hapus Soal Pilihan Ganda Sampai Trending: Kurang Realistis Aja
-
Maudy Ayunda Didukung Jadi Menteri Pendidikan, Ini yang Ingin Diubah!
-
Maudy Ayunda dan Kim Bum Jadi Pasangan Suami Istri, Adegannya Bikin Heboh
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Ardhito Pramono Menangis dan Mengaku Menyesal Pernah Tinggalkan Istri Demi Orang Lain: "Dia Cinta Sejati Saya"
-
Betrand Peto Rindukan Kebersamaan Keluarga, Ruben Onsu dan Sarwendah Siap Kompak untuk Hadiri Turnamen Mini Soccer
-
Usai Resmi Bercerai dari Lukman Azhari, Medina Zein Pamer Kekasih Baru: "Gak Dulu" Soal Rencana Menikah Lagi
-
Fuji dan Verrell Bramasta Resmi Umumkan Hubungan Asmara, Doa Restu dari Haji Faisal dan Komentar Romantis Jadi Sorotan
-
Olla Ramlan Diduga Lepas Hijab, Kenang Kembali Alasan Menyentuh Saat Memutuskan Berhijab Enam Tahun Lalu