Artis Multitalenta, Ini 5 Fakta Pretty Asmara Semasa Hidup

Matamata.com - Kabar duka sedang menyelimuti dunia selebriti Indonesia. Sosok artis multitalenta, Pretty Asmara meninggal dunia hari ini (4/11/2018).

Kabar meninggalnya Pretty Asmara pertama kali tersebar melalui media sosial lewat postingan akun gosip @lambe_turah. Akun gosip tersebut memposting foto Pretty Asmara yang diunggah oleh dua sahabatnya. Di situ sang sahabat mengekspresikan kesedihannya atas kepergian Pretty Asmara.

Kabar duka itu pun sudah dikonfirmasi oleh salah satu sahabat Pretty Asmara, Ade Nurul.

''Iya, benar. Sudah nggak ada tadi pagi jam 06.00 WIB di Rumah Sakit Pengayoman,'' kata Ade Nurul saat dihubungi Suara.com.

Rencananya, artis bertubuh sintal itu akan dimakamkan di Lumajang, Jawa Timur.

Ini dia 5 fakta Pretty Asmara semasa hidup. Doi terkenal sebagai sosok artis yang multitalenta lho.

1. Masa Kecil dan Pendidikan

Pretty Asmara dikenal sebagai pemain sinetron, komedian, penyanyi, dan pembawa acara berkebangsaan Indonesia. Pemilik nama asli Dian Pretty Asmara ini lahir di Lumajang, 27 September 1977.

Pretty Asmara merupakan bungsu dari tiga bersaudara. Putri pasangan Paiman dan Siti Mutominah ini telah masuk dunia seni sejak kecil lho.

Hal ini karena ayahnya semasa kuliah di Universitas Brawijaya, Malang mendirikan Kwartet S, sebuah kelompok lawak di Malang. Ketika duduk di kelas 6 SD, Pretty telah menjadi vokalis utama perempuan sebuah band yang dibentuk kakak iparnya bernama Marys Queen Band (MQB).

Pretty Asmara menempuh pendidikan sampai perguruan tinggi. Setelah menamatkan SMA di Lumajang, Pretty melanjutkan kuliah di Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIKOM) Yogyakarta.

2. Debut di Sinetron

Pretty Asmara awalnya mengikuti ajang pemilihan bintang sinetron RCTI yang diadakan oleh sebuah radio di Yogyakarta dan Pretty berhasil keluar sebagai juara ke-3. Setelah itu dia mengawali karier sebagai artis lewat sinetron Dulung yang disutradarai Anto Lupus pada tahun 1996.

Sinetron keduanya yang berjudul Balada Dangdut didapatnya ketika mengikuti sebuah workshop sinetron. Tahun 1997 Pretty mengikuti casting sinetron Bias Bias Kasih produksi Indosiar. Walau hanya bermain dalam dua scene, tetapi dari sinilah kiprah Pretty yang sesungguhnya dimulai.

Nama Pretty melambung saat ia membintangi sinetron anak-anak berjudul Saras 008. Terbukti setelah memainkan sosok antagonis di sinetron populer ini, Pretty semakin dikenal dan berbagai tawaran sinetron pun mengalir padanya. Tercatat kurang lebih 14 sinetron sudah dibintanginya, termasuk Dendam Nyi Pelet, Di Balik Asrama, dan terakhir Rain (2015).

3. Terjun ke Dunia Film, Teater, Tarik Suara dan MC

Selain dunia sinetron, Pretty Asmara juga merambah dunia film dan teater. Kejar Amerika adalah film pertamanya dan disusul Tina Toon dan Lenong Bocah The Movie. Pretty Asmara juga ikut ambil bagian dalam film Kejarlah Jodoh Kau Kutangkap (2011) dan Surat Untukmu (2016)

Artis 41 tahun ini juga beberapa kali terlibat dalam pementasan teater, antara lain Bunga Rose dari Cikembang, Ande-ande Lumuten, dan Mahadaya Cinta. Selain berakting, Pretty sering menjadi MC dan setiap kali menjadi MC, dia tak lupa menunjukkan kemampuan olah vokalnya.

4. Punya Komunitas Selebriti

Pretty Asmara memang dikenal sebagai artis bertubuh sintal. Namun, justru karena bobot tubuhnya yang tidak biasa, yakni lebih dari 100 kg itulah yang menjadi daya tariknya.

Pretty tak pernah malu memamerkan bentuk tubuhnya. Dia bahkan berani tampil dengan menggunakan busana terbuka pada sejumlah kegiatan bersama teman-temannya.

Yup, Pretty Asmara pernah mendirikan sebuah Komunitas Selebriti yang bernama Coffee lover yang terdiri dari penyanyi dangdut dan pop, presenter/mc, pemain sinetron dan juga pelawak. Komunitas ini aktif dalam berbagai kegiatan entertainment.

Meski sibuk di dunia hiburan, Pretty tak pernah melupakan teman-temannya. Artis satu ini terkenal ramah dan eksis bergaul dengan sesama artis. Dia kerap mengunggah foto tengah berpesta atau hangout bersama teman-temannya di akun Instagramnya.

5. Terjerat Narkoba

Pretty Asmara ditangkap Satuan Narkopa Polda Metro Jaya, di Hotel Grand Mercure, Kemayoran, Jakarta Utara, Minggu (16/7/2017). Saat penangkapan, polisi berhasil mengamankan satu bungkus klip narkotika jenis sabu dengan berat 1,12 gram, 23 butir ekstasi, dan 38 butir happy five.

Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memutuskan vonis 6 tahun kepada artis Pretty Asmara atas kasus penyalahgunaan narkoba pada Maret 2018. Lalu, Pengadilan Tinggi Jakarta menambah hukuman kepada Pretty Asmara menjadi 8 tahun kurungan penjara, pada Mei 2018.

Diberitakan sebelumnya, Pretty Asmara jatuh sakit saat menjalani hukuman atas perkara penyalahgunaan narkoba sejak awal tahun ini. Perempuan 41 tahun itu dirawat di sebuah rumah sakit di kawasan Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Selamat jalan Pretty Asmara. Karyamu akan selalu dikenang.