Linda Rahmadanti | MataMata.com
Isa Bajaj dan Istri (Instagram/@isa-bajaj)

Matamata.com - Isa Bajaj baru-baru ini mengunggah sebuah foto seseorang sedang memegang dua buah labu dengan ukuran yang cukup besar.

''Jualan labu bukan suara!
#prihatin #savesemangka #savesrigala,'' tulis Isa Bajaj dalam unggahannya.

Baca Juga:
Khawatir Stok ASI Mencair, Isa Bajaj Panik saat Mati Lampu Berjam-jam

Postingan Isa Bajaj (Instagram @isa_bajaj)

Postingan Isa Bajaj ini lantas mendapatkan tanggapan dari seorang netizen.

Isa Bajaj disebut pansos dengan Duo Semangka yang kini sedang viral.

Duo Semangka belakangan ini ramai menjadi buah bibir. Hal ini karena sebuah video Duo Semangka yang dinilai terlalu vulgar.

Baca Juga:
Isa Bajaj: Tak Anter Sampai Tempat Peristirahatan Terakhirmu Mas Agung

''Kan itu kerja juga ka cari uang, lagian kan ga ganggu kk'' ngapain sewot. Kurang kerjaan ya udah ga pernah di tv lagi?$? #kasian,'' tulis salah seorang netizen.

Menanggapi hal tersebut, Isa Bajaj lantas memberikan bantahannya. Ia sama sekali tidak berniat untuk pansos.

Isa Bajaj hanya peduli dengan dunia hiburan saat ini.

Baca Juga:
Ikut Menjaga , Isa Bajaj Ceritakan Detik-detik Meninggalnya Agung Hercules

''Saya ga sewot atau cari panggung, saya ga terkenal yo ra patek en kok. Saya cuma peduli saya dunia hiburan kita yang nantinya akan ditonton juga sama anak2 saya kok isinya semangka srigala dan semacamnya seperti itu,'' tulis Isa Bajaj.

Isa Bajaj juga mengaku bahwa dirinya tidak keberatan jika ada yang melaporkan postingannya.

Postingan Isa Bajaj (Instagram @isa_bajaj)

Bukan maksud sombong, hal ini karena Isa Bajaj merasa bahwa postingannya tersebut tidak ada unsur menghina dan menjatuhkan nama orang.

''Saya Isa WP, saya berani bertanggung jawab dengan semua postingan saya dr dulu atau sebelum ini tadi.
Silahkan yang mau melaporkan atas ketidaknyamanan postingan saya.
Buat teman2 kasih tau bagian mana saya menghina, mencemarkan dan menjatuhkan nama seseorang?
#sayapeduli #beranibenar,'' tulis Isa Bajaj dalam unggahannya. 

Load More