Tersandung Kasus MeMiles, Anak Johny Indo Usahakan Datang ke Pemakaman Ayah

Matamata.com - Keluarga mengupayakan kedatangan dari anak pertama Johny Indo, Martini luisa alias Dokter Eva. Kini, dia ditahan di Polda Jawa Timur akibat kasus MeMiles.

"Ini lagi diusahakan (buat izin) karena kan memang orang meninggal. Karena sebelumnya dia yang mengurus setiap hari. Jadi baiknya tunggu dia," ujar Santa cucu Johny Indo saat ditemui di rumah duka di Gereja GPdI Immanuel Pdt. Stela Tiah, Tangerang, Minggu (26/1/2020).

Baca Juga:
Ralat Pemakaman Johny Indo Secara Kristen, Keluarga: Tergantung Rembukan

Selanjutnya dia mengatakan keputusan pemakaman Johny Indo secara kristen atau muslim juga menunggu pendapat Dokter Eva.

"Belum sih, karena di sana kan yah jadi kita tidak bisa menyalahi prosedur. Kita hanya minta tolong sampaikan baiknya seperti apa. Karena opa ini kan public figure juga, Kita nggak mau egois," kata Santa.

"Sekarang nunggu kabar dari dia harus seperti apa dan gimana. Karena biar bagaimana pun dia kan anak pertama, harus pertimbangin juga selain istrinya," sambungnya lagi.

Baca Juga:
Sehari Sebelum Meninggal, Johny Indo Sudah Tak Bisa Makan dan Minum

Maria, selaku anak kedua Johny Indo pun turut menimpali. Dia bilang perihal pemakaman terserah Dokter Eva.

"Saya juga nggak tau. Nunggu kakak saya, terserah kakak sayalah. Dimana dan kapan, saya yang terbaik aja, biar semua berjalan dengan baik," ucap Maria.

Seperti diketahui, Johny Indo meninggal dunia pada Minggu (26/1/2020) pagi. Dia wafat sekira pukul 07.45 WIB.

Baca Juga:
LIVE: Suasana Rumah Duka Johny Indo, Robin Hood Indonesia Meninggal Dunia

Nama Jhony Indo sendiri sempat melambung di era 80-an akhir. Dia pernah membintangi film Badai Jalanan, Langkah-Langkah Pasti hingga Daerah Jagoan.

Sebelumnya, dia juga pernah dijebloskan di Penjara Nusakambangan karena merampok toko emas di Cikini, Jakarta Pusat pada 1979. Dia ditahan selama 14 tahun.