Janda, Alasan Bebizie Turuti Permintaan Kompol Fahrul Rahasiakan Hubungan

Matamata.com - Bebizie menjadi satu-satunya orang yang masih terluka atas pernikahan Kompol Fahrul Sudiana dengan selebgram Rica Andriani.

Pedangdut ini masih berjuang keras melupakan kesedihan lantaran ditinggal kekasih yang dipacarinya 2 tahun lebih itu menikah tanpa pamit.

Bebizie dan Kompol Fahrul Sudiana dikabarkan menjalin hubungan sejak awal 2017 hingga berakhir di ujung 2019. Namun, selama menjalin kasih, Bebizie diminta Fahrul merahasiakan hubungan mereka ke publik dan keluarga.

"Anak-anak (yang bikin kuat) karena saat aku mutusin berakhir yang pertama aku ajak ngomong adalah anak aku, dia ngomong, 'Ibu, jujur Kakak bahagia Ibu punya pendamping yang selama ini Ibu jalanin, tapi jujur di hati kakak sedih karena Ibu nggak pernah dipublish nggak pernah dibawa ke keluarganya,'" kata Bebizie mengulang pesan anaknya di acara Rumpi Live, Senin (6/4/2020).

Bebizie mengaku cintanya pada Fahrul dahulu membuatnya menerima segala perlakuannya. Apalagi dengan statusnya yang janda dengan anak, Bebizie saat itu merasa dirinya harus tahu diri.

"Tiga tahun itu kan nggak sebentar, apa lagi umur aku sekarang udah lumayan, nggak mudah buat saya untuk bekerja maksimal. Nggak mudah buat saya untuk mencari pendamping lagi gitu makanya dulu saya sempat nerima hal yang nggak enak saya tetap terusin itu," ujarnya.

Janda berusia 37 tahun itu mengaku tetap bertahan pada hubungan yang disembunyikan. Hingga akhirnya ia ditinggal menikah tanpa pamit.

"Saya tetap tabrak paksain karena memulai suatu hal yang baru itu sulit. Tapi Allah punya kehendak lain, Allah mungkin lebih sayang sama saya sama anak-anak jadi dilepaskan dari hal-hal yang berlebihan," kata Bebizie.

Seperti diketahui, Bebizie mengeluarkan pengakuan mengejutkan. Dia blak-blakan pernah merajut kasih dengan Kompol Fahrul Sudiana.

Pengakuan itu disampaikan saat sosok Fahrul lagi viral lantaran gelar pesta pernikahan dengan Rica di tengah pandemi corona (Covid-19). Fahrul kemudian dicopot dari jabatannya sebagai Kapolsek Kembangan karena dinilai melanggar Maklumat Kapolri Nomor Mak/2/III/2020 Tentang Kepatuhan Terhadap Kebijakan Pemerintah dalam Penanganan Penyebaran Virus Corona.