Linda Rahmadanti | MataMata.com
Pablo Benua dan Rey Utami [Matamata.com/Yuliani]

Matamata.com - Meski masih mendekam di penjara karena kasus vlog ikan asin, namun Rey Utami dan Pablo Benua tetap memberikan sumbangan ditengah pandemi virus corona.

Tak tanggung-tanggung, Pablo Benua dan Rey Utami menyumbang satu miliar rupiah.

Hal ini diketahui dari unggahan di media sosial Pablo Benua yang dikelola oleh admin.

Baca Juga:
Pablo Benua dan Rey Utami Divonis Lebih Rendah dari Galih Ginanjar

Bantuan senilai satu miliar dari Pablo Benua dan Rey Utami itu disumbangkan dalam bentuk sembako dan uang tunai kepada orang yang membutuhkan.

Pablo Benua dan Rey Utami bagikan sumbangan 1 M (Instagram @bangbenua)

''Post by Admin... di Bulan Suci Ramadhan yang Penuh berkah ini bertepatan dengan Wabah Covid19 yang sedang melanda Indonesia, Pablo Benua dan Rey Utami Memberikan Bantuan atau Menyumbangkan sedikit rezekinya Sebesar 1 Milliar Rupiah dalam bentuk Sembako dan Uang Tunai kepada masyarakat yang membutuhkan, semoga Allah memberikan Perlindungan bagi kita Semua, menjauhkan kita dari segala penyakit dan memberikan Berlipat-lipat Kebaikan bagi kita semua ... Aamin YRA,'' tulis admin Instagram Pablo Benua.

Dalam keterangannya, admin menjelaskan bahwa pihak Pablo Benua dan Rey Utami tidak ikut langsung membagikan sumbangan tersebut.

Baca Juga:
Dituntut 2 Tahun Penjara, Begini Reaksi Pablo Benua dan Rey Utami

Pablo Benua dan Rey Utami [Matamata.com/Yuliani]

Admin Instagram Pablo Benua juga menjelaskan penyebutan nominal bantuan itu dilakukan demi kepentingan transparansi bantuan.

''Mohon Maaf , Nilai Sumbangan Sengaja Disebutkan agar Transparan dan benar-benar Nilai yang disumbangkan diketahui oleh Masyarakat, sehingga benar-benar tersalurkan dengan Baik dan Sampai ketangan Masyarakat , Mengingat Pablo dan Rey sedang Berada di Rutan Polda Metro Jaya dan Tidak bisa Ikut Turun Langsung dalam Penyaluran Bantuan. Terimakasih,'' tutupnya.

Duh baik banget nih Pablo Benua dan Rey Utami.

Baca Juga:
Pablo Benua Bersyukur di Penjara ketika Darurat Virus Corona

Load More