Yohanes Endra Herwanto | MataMata.com
Penyanyi Gisella Anastasia usai menjalani pemeriksaan terkait kasus video syur mirip dirinya di Gedung Reskrimsus Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (23/12/2020). (Matamata.com/Alfian Winanto)

Matamata.com - Pelapor kasus video syur 19 detik, Pitra Romadoni, dihujat netizen setelah dia dianggap memaksa Gisella Anastasia untuk meminta maaf ke publik. Kabarnya, Pitra Romadoni mengaku sakit hati.

"Saya sakit hati dibilang dibully-bully netizen seperti itu, sakit hati ya kan. Padahal niat kita baik memberikan saran yang baik," kata Pitra dihubungi, Kamis (31/12/2020).

Penyanyi Gisella Anastasia usai menjalani pemeriksaan terkait kasus video syur mirip dirinya di Gedung Reskrimsus Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (23/12/2020). (Matamata.com/Alfian Winanto)

Pitra menegaskan, tidak pernah memaksa mantan istri Gading Marten itu untuk meminta maaf setelah dijadikan tersangka kasus video syur. Permintaannya kata dia cuma sebagai saran.

"Saya tidak ada memaksa, tolong dong digarisbawahi kata-kata saya itu menyarankan. Kenapa disarankan? Karena kan sudah ada pengakuan bahwasannnya melakukan perbuatan tersebut adalah dirinya kan begitu," kata Pitra Romadoni.

Menurut Pitra, apa yang disarankan adalah hal baik. Minta maaf kata dia bisa sedikit meredam tensi di masyarakat memandang kasus video syur tersebut.

Pengacara Kivlan Zen, Pitra Romadoni di Bareskrim Polri. (Suara.com/Fakhri)

"Saya kira tidak ada salahnya kalau minta maaf," ujar Pitra.

Meski sakit hati dengan perkataan warganet, Pitra merasa bersyukur dan berterima kasih. Pasalnya, hal itu dapat membuat dirinya mengoreksi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

"Justru karena mengkritik saya ada sesuatu hal yang membangun diri saya lebih baik lagi. Banyak salah maupun khilaf kalau ada yang kurang berkenan itu hal biasa. Justru memotivasi untuk kita," ujarnya.

Load More