Tinwarotul Fatonah | MataMata.com
Angela Gilsha bawa abu Marco Panari. (Instagram/@angelagilsha)

Matamata.com - Angela Gilsha seolah masih belum percaya adiknya, Marco Panari meninggal dunia di usia 23 tahun. Lewat postingan di akun Instagramnya, ia mengungkapkan perasaannya yang hancur.

"Pertama kali aku merasakan hancur yang sehancur hancurnya dalam hidupku. Lihat mama papa nangis histeris di depan mata," tulisnya, Kamis (4/2/2021).

Sambil mengunggah potretnya di tempat pemakaman membawa abu Marco Panari, Angela menceritakan kepiluannya saat tahu sang adik sudah tiada. Ada juga beberapa potret kenangan mereka ketika masih kecil.

Baca Juga:
Angela Gilsha Nyanyikan Lagu Terakhir di Ibadah Pelepasan Marco Panari

Angela Gilsha dan Marco Panari. (Instagram/@angelagilsha)

"Tidak pernah sedikitpun terlintas dalam pikiranku, adikku satu satunya akan pergi secepat ini. Bisa memeluk dan mencium adikku dalam keadaan dingin, kaku dan biru. Kejadian itu pasti akan selalu terputar di kepalaku sampai aku mati nanti," ungkapnya.

Kemudian, Angela mengenang masa-masa indah bersama sang adik. Suka mengajak Marco makan, jalan-jalan hingga membelikan barang-barang meski tak diminta oleh sang adik.

Bagi Angela Gilsha, adiknya adalah teman ngobrol apa saja yang seru. Bahkan membahas topik-topik berat seperti kehidupan, kematian hingga teori-teori konspirasi.

Baca Juga:
Adik Angela Gilsha Meninggal Dunia, Profil Marco Panari

"Sama siapa lagi aku bisa bahas hal hal seperti ini selain sama kamu marco?" ujarnya penuh rasa kehilangan.

Meski sudah berusaha ikhlas, masih ada pertanyaan-pertanyaan mengapa sang adik harus dipanggil Tuhan di usia muda.

Angela Gilsha dan Marco Panari (Instagram/@marc0panari)

"Aku berusaha untuk bisa ikhlas tapi rasanya berat.. sangat berat. Rasanya cuma waktu yang bisa menyembuhkan semuanya," lanjutnya.

Baca Juga:
Adik Angela Gilsha, Marco Panari Dimakamkan di Bali Pagi Ini

Hanya saja, ia sangat lega karena di akhir hayat sang adik tampak bahagia. Bahkan sehari sebelum meninggal, Marco sempat latihan membawa mobil barunya dengan sang ibu.

Angela Gilsha juga menekankan kalau tidak perlu menyalahkan siapa pun dalam tragedi kematian sang adik.

Seperti diketahui, Marco Panari meninggal dunia saat bersama teman-temannya pada Sabtu (30/1/2021). Dikabarkan ia tersedak. Pihak polisi pun kini sedang mengusut kematian adik Angela Gilsha.

Baca Juga:
Kenang 5 Potret Kedekatan Angela Gilsha dan Marco Panari, Kompak Banget!

Ia pun membeberkan kalau abu Marco akan dibawa pulang dan ditaruh di kamar. Ini agar dirinya tetap merasa bersama terus.

Di akhir captionnya, Angele Gilsha ingin sekali didatangi Marco Panari dalam mimpi.

"I love you marco and I miss you so much. Aku berharap banget marco bisa datang ke mimpiku. Cium, peluk kakaknya," harapnya.

Load More