Yohanes Endra | MataMata.com
Ustaz Maaher At-Thuwailibi. (Twitter/@ustadzmaaher_)

Matamata.com - Ustaz Maaher At-Thuwailibi atau Soni Eranata meninggal dunia pada hari Senin (8/2/2021). Terkini, Polri menyebutkan bahwa Ustaz Maaher meninggal dunia karena penyakit sensitif. Namun, pihak kepolisian tidak bisa menyebutkan secara detail mengenai penyakit yang diderita Maaher.

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan bahwa penyakit yang diderita oleh Ustaz Maaher tidak bisa diungkapkan lantaran khawatir akan mencoreng nama baik pihak keluarganya.

Ustaz Maaher At-Thuwailibi. (Twitter/@ustadzmaaher_)

"Saya tidak bisa menyampaikan sakitnya apa karena ini adalah sakit yang sensitif ya. Ini bisa berkaitan dengan nama baik keluarga almarhum. Jadi kita tidak bisa menyampaikan secara jelas dan gamblang sakitnya apa. Karena penyakitnya sensitif," kata Argo saat jumpa pers di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (9/2/2021).

Baca Juga:
Surat Wasiat Ustaz Maaher Sebelum Meninggal Dunia, Punya Niatan Mulia Ini

Argo pun menunjukkan bukti surat berisi rekam medis Maaher saat menjalani perawatan. Namun, lagi-lagi dia menyatakan tak bisa menyebutkan nama penyakit yang diderita ustaz yang aktif di media sosial tersebut.

"Yang terpenting bahwa dari keterangan dokter dan dari perawatan-perawatan yang ada bahwa saudara Soni Eranata ini sakit. Sakitnya sensitif yang bisa membuat nama baik keluarga juga bisa tercoreng kalau kami sebutkan di sini," katanya.

Ustaz Maaher meninggal dunia (Instagram.com)

Sebelum meninggal dunia, Maaher sempat dikabarkan sakit keras. Kabar itu diungkapkan oleh pegiat media sosial Denny Siregar.

Baca Juga:
Yusuf Mansur Syok Ustaz Maaher Meninggal: Kemarin Masih Ngobrol Begini

Jamal, adik kandung Maaher sempat membeberkan kondisi almarhum Maaher punya riwayat penyakit akut yakni tuberkulosis usus atau TB Usus. Kondisinya sempat juga mengkhawatirkan.

"Beliau kan punya TB usus. Dulu sebelumnya sempat sakit parah kan, drop, terus kemudian sudah membaik," kata Jamal ditemui di Rumah Duka, Komplek Duta Indah, Pondok Gede, Bekasi, Selasa (9/2/2021).

Pasca menderita penyakit akut hingga akhirnya kondisinya membaik, Maaher tetap diwajibkan untuk dampingi rawat jalan. Obat rutin juga harus dikonsumsi.

Baca Juga:
Ustaz Maaher Meninggal Dunia, Nikita Mirzani: Semoga Dilapangkan Kuburnya

Namun belum lama menjalani pemulihan kesehatannya, Maaher justru tersandung kasus ujaran kebencian setelah dianggap menghina ulama lainnya yakni Habib Luthfi.

Jamal mengatakan, alhasil perobatan jalan yang semestinya dijalani Maaher akhirnya terputus lantaran terpaksa mendekam di Rutan Bareskrim Polri.

"Akhirnya ketika masuk Bareskrim pengobatan sama rawat jalannya terputus. Di situ kondisinya baru semakin drop," ungkapnya. (Muhammad Yasir)

Load More