Matamata.com - Seorang perempuan yang diduga menghina anak Shandy Aulia akhirnya muncul ke publik. Dalam video yang beredar, wanita tersebut yang kabarnya berprofesi sebagai perawat itu mengaku terpancing emosi usai mengkritik perkembangan anak Shandy Aulia.
"Jadi saya sudah pernah DM beliau (Shandy Aulia), tapi mungkin karena beliau sibuk, DM itu tidak dibaca. DM itu isinya untuk supaya tidak posting hal yang memancing kontroversi," ucap pelaku penghina anak Shandy lewat video yang beredar di akun gosip @lambegosiip.
"Tetapi akhirnya malah saya yang terpancing. Saya merasa sebagai Nakes, saya merasa ada kebersinggungan dengan hal itu karena saya pemegang program di puskesmas, tapi saya juga sering membantu teman-teman saya di posyandu untuk penimbangan bayi, imunisasi dan sebagainya," pungkasnya.
Menurut pelaku, ia merasa banyak sikap Shandy yang menghalangi tugas nakes untuk mengedukasi masyarakat terkait stunting pada anak.
"Saya merasakan agak banyak pendapat mbak Shandy menghalangi tugas kami, sehingga masyarakat lain terpengaruh. Itu lah yang membuat saya mungkin kelepasan bicara. Yang memang ketika saya sendiri membacanya, wow... lalu ibu Shandy membalas dengan body shamming kepada saya. Akhirnya balas-balasan, emosi. Ibu Shandy pun WA saya secara pribadi dengan emosional. Saya pun menjawabnya dengan... tidak asik lah," jelasnya.
"Ibu Shandy DM saya dengan sedemikian kerasnya. Saya sebenarnya saya tidak mau ada masalah seperti ini. Saya tidak ada rasa benci sama Shandy. Sebagai manusia saat itu lepas kontrol, malah tidak tersampaikan maksud baik saya. Bahwa sebenarnya saya bermaksud baik agar ibu-ibu di Indonesia semuanya paham apa itu stunting, betapa bahaya stunting di Indonesia, betapa masyarakat belum tahu bahwa stunting itu bukan masalah kecil," bebernya.
Ia akhirnya meminta maaf kepada Shandy Aulia. Tetapi ia juga merasa bahwa istri David Herbowo itu punya salah kepadanya.
"Untuk itu saya meminta maaf kepada Shandy karena saya sudah bersikap sedikit kasar atau keras. Untuk ibu Shandy, sebenarnya saya merasa ibu Shandy juga punya kesalahan kepada saya. Tapi saya lebih tua, adat Indonesia, adat ketimuran yang muda harus menghormati yang tua, tidak boleh melawan yang lebih tua," tuturnya.
Di ujung pernyataannya itu, pelaku mengungkapkan rasa sayangnya kepada putri Shandy Aulia. "Saya sayang dengan Claire, saya cinta Indonesia," ungkapnya.
Tag
Berita Terkait
-
Shandy Aulia Pamer Pakai Hijab di Dubai, Langit Gelap Langsung Diterjang Badai Besar!
-
Lebih Adem saat Gunakan Hijab, Doa Ayah Shandy Aulia agar Putrinya Mualaf Diduga Terkabul: Ikutin Babenya
-
Masyaallah! Shandy Aulia Mendadak Berhijab dan Diduga Resmi Mualaf: Doa Bapaknya Terkabul
-
Penampilan Shandy Aulia Sejak Menjand Makin Tak Terkendali, Pake Baju Belahan Dada Rendah, Area Sensitif Terekpose Jelas
-
Kini Menjanda, Muncul Video Shandy Aulia Acak-Acak Sayuran Sambil Tertawa, Kenapa Lagi?
Terpopuler
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
-
Kemenag dan LPDP Kebut Penyaluran Beasiswa Menjelang Batas Akhir Anggaran 2025
Terkini
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
Bukan Sekadar Nostalgia: Ini 3 Alasan Setting Film 'Rangga & Cinta' Tetap di Tahun 2000-an
-
LAKON Indonesia Membawa Warisan dan Inovasi ke Panggung Utama Osaka World Expo
-
Siapa Rachquel Nesia? Aktris Muda yang Baru Resmi Menikah dengan Kevin Royano
-
Tak Perlu Bingung, Ini 5 Tips Mengunjungi Universal Studio Japan Saat Peak Season