Yohanes Endra Evi Ariska | MataMata.com
Ivan Gunawan dan Deddy Corbuzier (Instagram/@ivan_gunawan)

Matamata.com - Deddy Corbuzier kembali meramaikan jagat maya setelah menyembunyikan kondisi kesehatannya. Tak hanya merahasiakan dari publik, duda anak satu itu juga menyembunyikan penyakitnya dari sang sahabat, Ivan Gunawan

Igun, sapaan akrab Ivan Gunawan ikut kaget mendengar Deddy Corbuzier mengumumkan dirinya sempat kritis setelah dinyatakan negatif Covid-19. Di Instagram, perancang busana itu merespon pengakuan Deddy. 

"Dia tuh kenapa sih nggak pernah mau terlihat sakit. Setiap dia sakit nggak pernah mau cerita," tulis Ivan Gunawan di Instagram, Minggu (22/8/2021). 

Baca Juga:
Hampir Meninggal, Ini Kronologi Lengkap Deddy Corbuzier Positif Covid-19

unggahan Ivan Gunawan [Instagram/@ivan_gunawan]

Mengejutkannya lagi, mereka nampaknya tak berkomunikasi selama dua minggu belakangan. Deddy Corbuzier menghilang bak ditelan bumi. 

"Bahkan kemaren dia sakit parah perasaan nggak enak muluk. Bahkan aneh tau-tau menghilang hiks," sambungnya. 

Ivan Gunawan (Youtube.com)

Meski begitu kesal tak diberitahu, Ivan Gunawan menyambut bahagia kembalinya Deddy Corbuzier. Ia bersyukur sang sahabat berhasil melewati masa kritisnya. 

Baca Juga:
Deddy Corbuzier Beri Uang Sekoper dan Mobil Mewah Untuk Dokter Gunawan

"Tapi sekarang bersyukur banget dia kembali sehat cerita. Biar aku masih bisa setidak nya menguatkan. Love you master @mastercorbuzier Gue tuh next kalo ada-apa pliss," tutur Ivan Gunawan. 

Sebelumnya, Deddy Corbuzier menjawab alasannya vakumnya dari media sosial beberapa waktu lalu. Rupanya, ia sempat kritis di rumah sakit dan nyaris meninggal. 

Kabar tersebut ia umumkan di instagram pribadinya. Ia mengaku positif Covid-19 dan langsung drop. 

Baca Juga:
Deddy Corbuzier Akui Kena Badai Cytokine saat Negatif Covid-19

"Saya sakit. Kritis, hampir meninggal karena badai Cytokine, lucunya dengan keadaan sudah negatif. Yes it's covid," tulis Deddy Corbuzier di instagram pribadinya, Minggu (22/8/2021). 

Deddy Corbuzier menyebut paru-parunya bahkan sudah rusak lebih dari separuhnya. Padahal ia baru divonis Covid-19 dalam dua hari. 

Load More