Indro Warkop Kenang Tangisan Anak Dono saat Warkop DKI Reborn Sukses

Matamata.com - Indro Warkop telah memberikan penjelasan secara detail mengenai polemik dengan Warkopi. Bukan masalah kemiripan wajah yang dipermasalahkan Indro, tetapi Warkop DKI terdaftar di HaKI yang membuat Indro ingin Warkopi meminta izin kepada anak-anak Dono dan Kasino.

Ketika menceritakan anak Dono Warkop yang ditinggal sang ayah sejak kecil, mata Indro sampai berkaca-kaca. Pasalnya anak Dono ditinggal sang ayah meninggal saat masih kecil. Hal itu membuat Indro getol membuat hak cipta untuk Warkop DKI.

"Kenapa gua ngotot bikin hak cipta buat anak-anak? Karena hanya itu yang bisa gua wariskan pada mereka secara wujud," ucap Indor dilansir dari channel YouTube Deddy Corbuzier.

Indro senang saat film Warkop DKI Reborn sukses di pasaran karena keluarga Dono dan Kasino ikut menerima keuntungan dari film tersebut. Anak bungsu Dono Warkop, Satrio bahkan sampai terharu karena ayahnya masih bisa memberinya rezeki meski sudah meninggal.

"Waktu itu gua nangis, anaknya Dono yang paling kecil, Satrio namanya, dia nggak kenal bapaknya. Bapaknya meninggal saat dia umur 5 atau 6 tahun. Begitu gue bisa kerjasama Warkop DKI Reborn yang pertama, mereka terima uang yang di luar dugaan," ungkap Indro.

"Mereka subsidi dari gua berapa sih dulu? Paling gopek per bulan. Tiba-tiba terima (keuntungan film Warkop DKI Reborn) bisa beli motor, bisa beli mobil, ya bukan mobil mewah ya. Nangis nggak tuh anak," imbuhnya.

"'Gila, gua gak kenal bapak gua, dia masih ngirimin duit buat sekolah'. Seneng nggak gua Ded?" pungkas Indro.

Indro tak mempermasalahkan soal uang. Tapi ia hanya ingin karya Warkop DKI dihargai serta keluarga Dono dan Kasino masih bisa merasakan hasil karya Warkop DKI.