Yoochun (Soompi.com)

Matamata.com - Park Yoochun mantan member grup JYJ tersandung kasus pelecehan seksual di tahun 2016 silam. Ia dilaporkan 5 wanita sekaligus karena melakukan pelecehan seksual di sebuah klub malam.

Seorang korbannya dengan inisial A, kembali menggegerkan publik karena mengaku belum dibayar oleh Yoochun terkait uang kompensasi kasus tersebut. Harusnya uang tersebut sudah dibayar tahun lalu, namun hingga kini Yoochun belum juga mengirim uang tersebut.

Park Yoochun (Soompi)

Dilansir oleh Allkpop, kasus ini memanas saat pengacara korban mengirim sebuah dokumen yang membuktikan bahwa korban dan Yoochun sudah melakukan perjanjian. Yoochun harus mengirim uang sejumlah 43.700 USD atau setara dengan Rp645 juta.

"Park Yoochun harus membayar Miss A 43.700 dollar AS, dan jika dia gagal melakukannya, dia harus membayar bunga 12 persen dari 1 September 2019 hingga hari dia melunasinya," kata pengacara A.

Sayangnya karena belum dibayar, Yoochun harus membayar lebih dari tuntutan. "Jumlah uang yang harus dia bayarkan pada saat ini termasuk bunganya adalah 48.900 Dollar AS (sekitar Rp 722 juta)," sambung pengacara A.

Yoochun (Soompi.com)

Ternyata Yoochun mengajukan banding karena tak punya uang. Ia mengaku uangnya hanya tersisa 1 juta KRW. Namun pengacara A menuduh bahwa Yoochun telah menyembunyikan asetnya karena tak mau bayar kompensasi.

"Di bawah nama siapa keuntungan yang dia peroleh melalui fan sign dan konsernya? Kami tidak bisa tidak curiga bahwa dia menyembunyikan penghasilannya untuk menghindari pembayaran biaya penyelesaiannya," kata pengacara A.

Karier Yoochun saat tersandung kasus pelecehan seksual hancur dan di-blacklist oleh publik. Tak kapok, Yoochun ditangkap polisi karena mengonsumsi obat terlarang.

Load More