James Gunn/Instagram @jamesgunn

Matamata.com - Nasib Guardians of the Galaxy 3 saat ini sedang diambang ketidakpastian.

Pasalnya, sutradara James Gunn terpaksa harus melepas posisinya sebagai sutradara Guardians of the Galaxy 3 yang rencananya akan rilis tahun 2020.

Disney melakukan pemecatan pada sutradara James Gunn karena kasus cuitan lama James Gunn tentang pedofilia dan pemerkosaan.

Baca Juga:
6 Juri Ini Pernah Marah-marah ke Peserta Ajang Pencarian Bakat

Tweets-nya dari tahun 2008 hingga 2009 ditemukan oleh situs konservatif the Daily Caller.

Cuitan sutradara berusia 51 tahun itu memuat konten pemerkosaan, pedofilia serta ia terlalu vokal mengkritik Donald Trump.

James Gunn menyatakan bahwa saat itu Amerika Serikat dalam kondisi krisis nasional dengan presiden yang tidak kompeten.

Baca Juga:
Rayakan Kemenangan, Hengky Kurniawan Boyong Keluarga ke Jepang

The Guardian melaporkan, pada salah satu tweet yang muncul kembali, Gunn menulis: "Hal terbaik tentang diperkosa adalah ketika anda selesai diperkosa dan itu seperti 'wahai ini terasa hebat, tidak diperkosa!'"

Cuiten James Gunn yang kontroversional/@JackPosobiec

Bagi pihak Walt Disney studio, sikap James Gunn tidak dapat ditoleransi dan tidak konsisten dengan nilai-nilai mereka.

"Sikap dan pernyataan ofensif yang ditemukan pada Twitter James tidak dapat dipertahankan dan tidak konsisten dengan nilai-nilai studio kami dan kami telah memutuskan hubungan bisnis dengannya," jelas Alan Horn, ketua Walt Disney studio, Jumat (20/7/2018).

Baca Juga:
Mengintip Keseruan Ranty Maria Selama Tinggal di Korea Selatan

Gunn meminta maaf setelah cuitannya menjadi kontoversial dan ramai diperbincangkan.

James Gunn merilis pernyataan permintaan yang panjang dan akan mengambil tanggung jawab penuh atas tindakannya.

"Kata-kata saya hampir satu dekade lalu, pada saat itu, benar-benar gagal dan upaya yang tidak menguntungkan untuk menjadi provokatif," katanya.

"Saya telah menyesalinya selama bertahun-tahun. Bukan hanya tulisan itu bodoh, sama sekali tidak lucu, sangat tidak peka dan tentu saja tidak provokatif seperti yang saya harapkan, tetapi juga karena cuitan itu tidak mencerminkan saya pada saat itu dan yang akan datang," tambahnya.

Untuk menanggungnya, James Gunn menerima pemutusan hubungan kerja dengan Disney.

"Terlepas dari berapa banyak waktu yang telah berlalu, saya mengerti dan menerima keputusan bisnis yang diambil hari ini. Bahkan bertahun-tahun kemudian, saya bertanggung jawab penuh atas cara saya melakukannya. Semua yang bisa saya lakukan sekarang, melampaui penyesalan saya yang tulus adalah menjadi manusia terbaik yang saya bisa: menerima, memahami, berkomitmen untuk kesetaraan dan jauh lebih bijaksana tentang pernyataan publik saya dan kewajiban saya untuk wacana publik kami. Untuk semua orang di dalam industri saya dan seterusnya, saya kembali menawarkan permintaan maaf terdalam saya. Cinta untuk semua," ia mengakhiri.

Ia juga menuliskan serentetan cuitan panjang penjelasan dan permintaan maafnya melalui Twitter-nya pada Jumat (20/7/2018).

"Banyak orang yang telah mengikuti karir saya, ketika saya mulai, saya memandang diti saya sebagai provokator, membuat film dan menceritakan lelucon yang keterlaluan dan tabu. Seperti yang telah saya bahas secara terbuka berkali-kali, seperti yang telah saya kembangkan sebagai seseorang, begitu juga pekerjaan saya dan humor saya," tulisnya.

Permintaan maaf James Gunn/@JamesGunn

Padahal, naskah Guardians of the Galaxy 3 sudah selesai ditulis oleh James Gunn dan rencananya akan memulai syuting di Atlanta, musim gugur ini.

Film Guardians of the Galaxy 3 juga telah direncanakan akan tayang pada tahun 2020.

Setelah pemecatan James Gunn, lantas bagaimana nasib Guardians of the Galaxy 3?

James Gunn/Instagram @jamesgunn

 

Load More