Matamata.com - Akhir-akhir ini pecinta film horor dimanjakan mata dan telinganya dengan hadirnya film horor berkualitas seperti Pengabdi Setan. FIlm Pengabdi Setan yang rilis pada September 2017 lalu ini berhasil mencuri perhatian pecinta horor Indonesia saat itu.
Joko Anwar sebagai sutradara benar-benar membawa angin sejuk di industri film Indonesia khususnya untuk genre horor. Dia berhasil menyajikan sosok ibu yang diperankan oleh Ayu Laksmi menjadi sosok yang paling disoroti.
Bagaimana tidak, sosok ibu ini diceritakan memiliki penyakit misterius yang susah disembuhkan dan berakhir dengan kematian misterius.
Selama sang ibu sakit hingga akhirnya meninggal, muncul hal-hal di luar nalar yang dialami oleh anak-anak ibu, terutama Rini yang diperankan oleh Tara Basro.
Sosok ibu di Pengabdi Setan benar-benar bisa menghantui penonton, ditambah dengan polesan makeup yang membuat karakter ibu terus hidup.
Masuk sebagai film berkarakter membuat Pengabdi Setan tak hanya diputar di Indonesia. Joko Anwar mengungkapkan jika Pengabdi Setan diputar di 42 negara.
''Untuk bermimpi filmnya tayang di bioskop luar negeri tuh agak terlalu jauh. Tapi sekarang jadi kenyataan, ya alhamdulillah. Ini penting supaya orang luar bisa tahu film Indonesia seperti apa,'' jelas Joko Anwar, dikutip dari Suara.com.
Di tengah pemutarannya, sosok ibu yang terus menghantui penonton itu mendapatkan tempat tersendiri di hati netizen tanah air.
Pasca diputarnya film Pengabdi Setan, beredar berbagai meme tentang sosok ibu di berbagai media sosial, mulai dari Twitter hingga Instagram.
Dengan tagar #ibusudahbisa, deretan meme tentang ibu Pengabdi Setan viral di media sosial.
Sosok ibu yang tidak bisa bangun dari tidurnya tersebut diedit dan dibuat meme sedemikian rupa.
Sudah dipastikan jika meme ibu yang beredar tersebut mengundang gelak tawa dari netizen. Kreativitas tersebut juga mengesampingkan sisi mengerikan ibu yang kuat di film Pengabdi Setan.
Bahkan Joko Anwar pun menanggapi meme ibu dengan tanggapan lucunya.
Lewat akun Twitternya, Joko Anwar pernah membagikan foto ibu lainnya untuk dijadikan meme oleh netizen. Hasilnya, meme ibu semakin meraja lela.
Namun kembali lagi, apakah meme kocak soal karakter yang ada di film horor akan gagal menakuti penontonnya?
Bahkan Pengabdi Setan dan karakter ibu bukanlah satu-satunya film yang menjadi korban meme kocak dari netizen.
Sosok Valak di film The Conjuring 2 pun sempat viral karena meme kocak yang bertebaran di mana-mana. Padahal Valak adalah hantu biarawati yang memiliki energi luar biasa dalam film The Conjuring 2.
Sosoknya yang mengerikan juga bisa membuat penonton terbayang-bayang hingga dalam mimpi.
Tapi kembali lagi, apakah meme kocak dalam sebuah film horor sebuah keberhasilan atau tidak?
Berbicara soal viralnya meme kocak karakter film horor, Joko Anwar selaku sutradara pernah menjelaskan dalam sebuah wawancara.
Joko Anwar mengaku jika dirinyalah yang menginiasi netizen untuk berkreasi dengan foto sosok ibu. Itu semua dia lakukan guna mengajak penonton untuk merasa memiliki film Pengabdi Setan.
Jadi bukan hanya sebagai penonton, tapi Joko Anwar ingin penonton bisa menentukan jalan cerita dari film yang dibuatnya.
Alih-alih membahas rasa memiliki film yang telah ia produksi, Joko Anwar juga membahas soal pemasaran dari film.
Meme yang dibuat netizen akan menambah rasa penasaran netizen yang belum menyaksikan film Pengabdi Setan di bioskop.
Tapi kembali lagi, meme yang dibuat oleh netizen menurut Joko Anwar adalah sebuah bentuk dukungan dari penonton untuk film yang telah dibuat.
Tetapi memang terbukti, semakin bertambahmnya jumlah meme di Twitter akan menambah jumlah penonton tersebut setiap saatnya.
Hingga 53 hari penayangan, Pengabdi Setan sudah meraup sebanyak 4,2 juta penonton. Nggak cuma Pengabdi Setan, The Conjuring 2 pun meraup banyak penonton. Pada 2016, The Conjuring 2 menjadi film horor yang laris ditonton.
Jadi gimana menurut kalian, munculnya meme kocak dari film horor jadi bukti keberhasilan film horor atau tidak?
Berita Terkait
-
Kebijakan Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bandel ke Barak Tuai Pro-Kontra, Joko Anwar: Cara Lama Tak Bikin Anak Lebih Baik
-
Joko Anwar Klarifikasi Soal Film Pengepungan di Bukit Duri: Bukan Untuk Menyebar Ketakutan, Tapi Mengajak Dialog
-
Adu Banyak Jumlah Penonton Film Siksa Kubur dan Badarawuhi di Desa Penari di Hari Pertama Tayang
-
Series Netflix Garapan Joko Anwar, Ini 4 Fakta Nightmares and Daydreams yang Tayang Tahun Ini
-
Tara Basro Kebingungan Cari Kacamata, Gerak-geriknya Disebut Mirip Emak-emak
Terpopuler
-
Erick Thohir: Atlet SEA Games Harus Tunjukkan Kedigdayaan Indonesia
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
Terkini
-
Ketika Cerita Bertemu Nada: Inovasi Massive Music yang Mengubah Proses Musikal Film
-
Kolaborasi Netflix dan Dee Lestari: Tiga Novel Ikonis Diadaptasi Menjadi Original Series
-
JAFF Market 2025: Kolaborasi Amar Bank dan JAFF Market, Bawa Semangat Film Indonesia Mendunia
-
Dari Identitas hingga Realita Sosial: MAXstream Studios Hadirkan Film Pendek Terbaik Program Secinta Itu Sama Indonesia
-
Transformasi Pencarian Musik: Massive Music Tawarkan Solusi Berbasis Data di JAFF Market 2025