Matamata.com - Tanpa disadari banyak banget aktris Indonesia yang berdarah Manado. Ibu kota dari provinsi Sulawesi Utara ini nggak cuma punya ekowisata yang memukau dunia, tetapi juga daya tarik para wanitanya yang nggak bosan dipandang mata. Salah satunya Nagita Slavina.
Yup, istri Raffi Ahmad ini ternyata punya darah Manado yang mengalir di tubuhnya. Ayahnya yaitu Gideon Tengker berasal dari Manado.
Nagita Slavina yang akrab dipanggil Gigi ini memulai kariernya sebagai model iklan pembersih wajah Biore Anti Acne pada tahun 2000. Gigi lalu merambah ke dunia akting dengan membintangi Inem Si Pelayan Slebor, sinetron pertamanya. Dari sini dia pun ditawari tampil dalam sinetron Di Sini Ada Setan, yang kemudian dibuat ke dalam versi layar lebar dengan judul Di Sini Ada Setan The Movie.
Nah selain Nagita Slavina, 4 seleb cantik Indonesia di bawah ini juga merupakan keturunan Manado. Siapa saja ya?
1. Velove Vexia
Siapa yang enggak kepincut sama pesona dara yang lahir di Manado, 13 Maret 1990 ini. Velove Vexia memang dikenal punya kecantikan natural yang enggak ngebosenin.
Velove sebenarnya pernah berkarier saat usia kanak-kanak, yaitu saat mengeluarkan album Velove pada tahun 2000. Namun, karena persaingan di industri lagu anak-anak saat itu sangat ketat namanya kalah saing dengan penyanyi lainnya.
Putri pengacara kondang O.C. Kaligis ini berhasil membangun kariernya sebagai aktris lewat peran gandanya sebagai Olivia dan Ruben dalam sinetron Olivia yang ditayangkan RCTI. Sejak saat itu, Velove Vexia sudah banyak membintangi judul sinetron dan film.
2. Shandy Aulia
Shandy Aulia adalah anak bungsu dari empat bersaudari dari pasangan Kemas Yusuf Effendy yang beragama Islam dan Elsye Dopong yang beragama Kristen. Ayahnya berasal dari Palembang, sedangkan ibunya berdarah Manado. Pada umur tiga tahun, orangtuanya bercerai. Shandy ikut bersama ibunya, sementara tiga kakaknya ikut bersama ayah.
Shandy pernah berakting dalam sinetron Inayah serta film Apa Artinya Cinta? dan Eiffel I'm in Love. Aktris 31 tahun ini pernah menjadi nominasi di MTV Indonesia Movie Awards (MIMA) 2004 karena perannya sebagai Tita di film Eiffel I'm in Love masuk dalam kategori Best Crying Scene.
Aktris cantik yang berhasil menambat hati sutradara Jose Purnomo ini juga berasal dari Manado lho. Angel Karamoy lahir di Manado, 16 Januari 1987.
Angel Karamoy sudah membintangi puluhan judul sinetron sejak tahun 2000-an. Dari sinetron-sinetron tersebut, sinetron Bidadari 3 yang membuat namanya semakin dikenal masyarakat. Di sinetron Bidadari 3, ia menggantikan posisi Marshanda sebagai Lala.
Adik kandung Cathy Sharon yang cantiknya kebangetan ini juga punya darah Manado yang mengalir ditubuhnya. Meskipun lahir di Jakarta, Julie Estelle mempunyai darah keturunan Perancis-Manado-Tionghoa.
Nama Julie Estelle melambung setelah membintangi film pertamanya, Alexandria pada tahun 2005. Lewat film ini, Julie meraih nominasi Most Favorite Rising Star MTV.
Siapa nih artis keturunan Manado favoritmu?
Tag
Berita Terkait
-
Peduli Bencana Alam di Sumatera, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Kirim Bantuan Rp15 Miliar
-
Raffi Ahmad Tegaskan Storytelling Jadi Kunci Eratkan Hubungan Orang Tua dan Anak
-
Beri Hadiah Ratusan Juta, Raffi Ahmad dan Nagita Gandeng Legenda Sepak Bola Italia di 'Padel Wars'
-
Raffi Ahmad dan Thariq Halilintar Juara Umum Padel 'TOSI 2025': Berkat Doa Istri
-
Masuk Babak Final TOSI Season 4 SCTV, Raffi Ahmad Siapkan Strategi Khusus
Terpopuler
-
BGN Perketat SOP MBG, Distribusi Makanan Kini Hanya Sampai Depan Pagar Sekolah
-
Stok Pangan DIY Dipastikan Aman Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK Soroti Rekrutmen Parpol dan Mahalnya Biaya Politik
-
Presiden Prabowo Apresiasi Perjuangan Atlet SEA Games, Kirim Salam dan Siapkan Bonus Rp1 Miliar
-
Lupa Daratan, Uji Nyali Ernest Prakasa Membongkar Ego Seorang Bintang lewat Vino G. Bastian
Terkini
-
Akhirnya Bertemu Bunda Corla di Layar Lebar Lewat Film 'Mertua Ngeri Kali', Tayang Mulai Hari Ini
-
Dari Instagram ke Layar Lebar: Kisah Bunda Corla, Si Ratu Jreng yang Kini Jadi 'Mertua Ngeri Kali'
-
Film Dokumenter Gestures of Care Tayang di JAFF 2025, Tingkatkan Kesadaran tentang Kebakaran Hutan di Kalimantan
-
Review Film Kuyank: Saatnya Horor Berbicara soal Realita Kultural, Bukan Hiperbola
-
Becoming Human Raih Golden Hanoman di Penutup JAFF20: Festival Dua Dekade yang Tegaskan Posisinya di Sinema Asia