Matamata.com - Tak hanya satu dua, ada empat film Indonesia yang ternyata diadaptasi dari film Korea Selatan loh.
Nggak kalah seru dan menarik, film ini juga merupakan kerjasama antara industri film Indonesia dan Korea Selatan.
Nah, kalau kamu ingin nonton film Korea Selatan dengan nuansa kental tanah air, bisa banget dicoba.
Berikut 4 filmnya yang sudah dirangkum oleh Matamata.com :
1. Sweet 20 - Miss Granny
Sweet 20 merupakan salah satu film Indonesia pertama yang merupakan adaptasi dari dari film Korea Selatan yang sangat laris. Di Korea Selatan, film ini berjudul Miss Granny. Dalam pengerjaannya, StarVision bekerja sama dengan CJ Entertainment untuk memproduksi film berjudul Sweet 20.
Sweet 20 menceritakan tentang seorang nenek yang masuk ke dalam studio foto bernama Forever Young. Keluar dari studio foto tersebut, ia justru tampak 50 tahun lebih muda setelah difoto.
2. Sunyi - Whispering Corridors
Sunyi, menjadi salah satu film horor yang diadaptasi dari Korea Selatan dengan judul Whispering Corridors. Film legendaris yang tayang di tahun 1998 ini diadaptasi dengan cerita tentang Alex yang sering ditindas oleh senior-seniornya.
Sejak ia berteman dengan seorang perempuan di sekolah tersebut, mulai banyak terjadi kejadian aneh di sekolah. Film ini adalah kolaborasi antara Pichouse Films dengan Xing Xing, Studio Invictus, Mixx Entertainment dan CJ Entertainment.
3. Bebas - Sunny
Film yang dibintangi oleh deretan artis tanah air papan atas ini juga salah satu film yang diadaptasi dari Korea Selatan. Di sana, film Bebas ini berjudul Sunny. Di Indonesia, film ini akan diproduksi oleh Miles Films dengan melibatkan Riri Riza sebagai sutradara.
Film Sunny yang diproduksi di tahun 2011 ini menceritakan tentang lima cewek dan seorang cowok yang menjadi teman baik di masa SMA.
4. Miracle In Cell No. 7
Salah satu film drama Korea Selatan yang paling laris di tahun 2013 adalah Miracle in Cell No.7. Nah, film ini akan segera dibuat versi Indonesianya oleh Falcon Pictures loh. Film yang satu ini menceritakan tentang pria yang dipenjara karena salah tuduh sebagai pelaku pembunuhan.
Para kriminal di sel no. 7, justru membantu pria ini menyelundupkan sang anak ke dalam penjara.
Wah, mana nih film Indonesia adaptasi Korea Selatan yang bakal kalian coba tonton? Kayaknya seru semua nih..
Berita Terkait
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
JAFF Market Perlihatkan Potret Terkini Industri Film Indonesia di Busan bersama Cinepoint
-
YDFI Gelorakan Kebangkitan Sinema Nasional, Melalui 'B3S Filmmaker Goes to School'
-
Korea Selatan Resmi Beli Hak Remake Film 'Agak Laen', Ini Alasan dan Klarifikasi dari Ernest Prakasa
-
Jelang Hari Film Nasional 2024, DFI Gelar Diskusi bersama Kemendikbudristek
Terpopuler
-
Final Trailer TIMUR: Aksi Brutal, Persaudaraan, dan Emosi Mendalam dari Iko Uwais
-
Belasan Triliun Digelontorkan, Pemerintah Tuntaskan Krisis Guru Keagamaan pada 2026
-
7 Tips Cermat Beli Tiket Kereta Lebaran agar Tidak Kehabisan
-
Registrasi SIM Berbasis Wajah Mulai 2026, Pemerintah Targetkan Tekan Kejahatan Digital
-
Baku Tembak di Perairan TN Komodo, Tim Kemenhut Hadapi Pemburu Satwa Dilindungi
Terkini
-
5 Hal tentang Iko Uwais: Dari Merantau ke Hollywood, Kini Kembali Membangkitkan Sinema Aksi Indonesia
-
100,000 Lebih Penonton Sudah Hadapi Bunda Corla di Bioskop, Film 'Mertua Ngeri Kali' Disambut Hangat Penonton
-
Akhirnya Bertemu Bunda Corla di Layar Lebar Lewat Film 'Mertua Ngeri Kali', Tayang Mulai Hari Ini
-
Dari Instagram ke Layar Lebar: Kisah Bunda Corla, Si Ratu Jreng yang Kini Jadi 'Mertua Ngeri Kali'
-
Film Dokumenter Gestures of Care Tayang di JAFF 2025, Tingkatkan Kesadaran tentang Kebakaran Hutan di Kalimantan