Matamata.com - Slank kembali meramaikan kancah musik Tanah Air. Kaka cs hadir dengan album volume 23 yang bertajuk Slanking Forever.
Album ini sangat spesial bagi Slank lantaran proses rekaman dilakukan di studio legendaris Lokananta, Solo.
Kata Kaka, Lokananta dipilih sebagai langkah Slank untuk mencari sesuatu yang baru dalam merekam karya mereka. Apalagi, studio Lokananta merupakan studio warisan budaya Indonesia yang sempat merekam lagu Indonesia Raya.
"Kenapa Lokananta? Karena kupikir Slank rekaman di sana, Lokananta kedepannya harus ditengok, bahwa kita punya tempat bersejarah," kata Kaka bersama personel Slank lainnya, saat dijumpai di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Kamis (22/8/2019).
Selain itu, Slank juga berharap agar Lokananta dapat dilirik banyak orang sebagai tempat yang punya nilai sejarah.
"Pernah jadi tempat yang penting dalam sejarah Indonesia. Itu cita-cita, mudah-mudahan kejadian Lokananta bisa hidup kembali," lanjutnya.
Selain karena alasan tempat bersejarah, Lokananta juga menumbuhkan energi baru bagi Slank.
"Jadi sebenarnya kalau bikin album harus di luar ide awalnya, untuk intensitas proses kreatif tuh bisa lebih dapat. Kalau di Potlot tuh kelar, pulang, energi dingin lagi. Kalau di luar energi bisa dipertahankan," jelas Kaka Slank.
Menariknya dalam album Slanking Forever, band yang dibentuk pada Desember 1983 ini mengemasnya dengan format boxset. Di mana dalam boxset tersebut berisi CD, kaos, DVD rocknrolloka, booklet foto, hingga sertifikat di dalamnya. (Revi Cofans Rantung)
Berita Terkait
-
Bangkitkan Semangat Bangsa, Musisi Senior Jimma Hariesda Luncurkan Album 'GIE2050'
-
Karnamereka Rilis Album Terbaru 'Fortune', Tentang Perjalanan yang Personal dan Momen Penuh Harapan
-
Ziva Magnolya Merilis Album Kedua Berjudul 'Merangkai'
-
Slank Ungkap Royalti Musik Tak Selalu Menjanjikan: Yang Penting Bisa Terus Berkarya
-
Mengharukan, Anang Hermansyah Kenang Pengorbanan Bunda Iffet: Saya Dikasih Tempat Tidur di Tengah Lantai
Terpopuler
-
Erick Thohir: Atlet SEA Games Harus Tunjukkan Kedigdayaan Indonesia
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
Terkini
-
Ketika Cerita Bertemu Nada: Inovasi Massive Music yang Mengubah Proses Musikal Film
-
Kolaborasi Netflix dan Dee Lestari: Tiga Novel Ikonis Diadaptasi Menjadi Original Series
-
JAFF Market 2025: Kolaborasi Amar Bank dan JAFF Market, Bawa Semangat Film Indonesia Mendunia
-
Dari Identitas hingga Realita Sosial: MAXstream Studios Hadirkan Film Pendek Terbaik Program Secinta Itu Sama Indonesia
-
Transformasi Pencarian Musik: Massive Music Tawarkan Solusi Berbasis Data di JAFF Market 2025