Matamata.com - Bryan Domani dan Mawar de Jongh beradu akting dalam film berjudul SIN.
Dalam film tersebut, keduanya berperan sebagai sepasang kekasih.
Bahkan isu Bryan Domani dan Mawar de Jongh semakin mencuat lho.
Biar nggak makin penasaran, langsung saja yuk simak 5 potret romantis Bryan Domani dan Mawar de Jongh yang berhasil di rangkum Matamata.com.
1. Saling tatap
Tatapan Bryan Domani ke Mawar de Jongh dalem banget nih.
2. Penuh kasih
Meski sedang berakting, namun Bryan Domani dan Mawar de Jongh sudah seperti sepasang kekasih sungguhan nih.
3. Pelukan hangat
Lihat nih Bryan Domani saat memeluk Mawar de Jongh, bikin baper banget kan?
4. Mirip
Tak sedikit pula yang mengatakan bahwa wajah Bryan Domani dan Mawar de Jongh sangat mirip lho.
5. Serasi
Bryan Domani dan Mawar de Jongh juga sangat serasi lho untuk menjadi sepasang kekasih.
Berita Terkait
-
Mawar de Jongh jadi Penderita Kanker: Berat Banget
-
Omara Esteghlal Akui Sulit Beradegan Intim di Film 'Tinggal Meninggal': Saat Pergantian Emosi
-
Mawar De Jongh Rilis Lagu Tinggal sebagai Soundtrack Film Tinggal Meninggal
-
Cinta Brian Bongkar Ketulusan Hubungan dengan Gisella Anastasia: Saya Enggak Main-Main
-
Datang ke Tanah Suci Sebelum Lamar Aaliyah Massaid, Thariq Halilintar Sindir Nitizen Berikan Bisikan Negatif
Terpopuler
-
Dari Jakarta Hingga Jayapura, Special Screening Film Timur Banjir Antusiasme Penonton
-
BGN Perketat SOP MBG, Distribusi Makanan Kini Hanya Sampai Depan Pagar Sekolah
-
Stok Pangan DIY Dipastikan Aman Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK Soroti Rekrutmen Parpol dan Mahalnya Biaya Politik
-
Presiden Prabowo Apresiasi Perjuangan Atlet SEA Games, Kirim Salam dan Siapkan Bonus Rp1 Miliar
Terkini
-
Akhirnya Bertemu Bunda Corla di Layar Lebar Lewat Film 'Mertua Ngeri Kali', Tayang Mulai Hari Ini
-
Dari Instagram ke Layar Lebar: Kisah Bunda Corla, Si Ratu Jreng yang Kini Jadi 'Mertua Ngeri Kali'
-
Film Dokumenter Gestures of Care Tayang di JAFF 2025, Tingkatkan Kesadaran tentang Kebakaran Hutan di Kalimantan
-
Review Film Kuyank: Saatnya Horor Berbicara soal Realita Kultural, Bukan Hiperbola
-
Becoming Human Raih Golden Hanoman di Penutup JAFF20: Festival Dua Dekade yang Tegaskan Posisinya di Sinema Asia