Matamata.com - Kabar duka datang dari seorang wanita bernama Meiskewaty asal Manado. Seperti yang diketahui, wanita bernama Meiskewaty diketahui ditinggal meninggal dunia calon suaminya yang bernama Gerald Suatan.
Gerald Suatan meninggal dunia tepat dirinya melangsungkan pernikahan dengan Meiskewaty. Pria ini dikabarkan lompat dari lantai 7 hotel di Manado tepat dua jam sebelum pernikahannya dilangsungkan.
Rupanya, kejadian tersebut terlihat dari sebuah video yang merekam aktivitas di sana lewat akun sosial media rekannya. Tiga hari setelah pengantin pria meninggal dunia, Meiskewaty sebagai calon istri curhat pilu.
"Ungkapan Hati Meiskewaty Brek: Kau Mengajariku untuk Mencintai, setia dan bertahan situasi apapun. Tetap bersama sampai maut memisahkan kita," pungkasnya.
Meiskewaty pun tak menyalahkan siapapun. Keduanya telah melewati berbagai tantangan sampai ke tahap pernikahannya ini.
"Bagiku, yang terjadi di luar kendalimu. Itu bukan maumu karena kita berjuang bersama untuk mempersiapkan segalanya," pungkas Meiskewaty.
Meiskewaty juga meminta kepada netizen agar tak menyebarluaskan soal kabar ini di sosial media. "Untuk kalian teman-teman Alen dan Meis di medsos, terima kasih dukungan kalian. Saya memohonkan jangan menyebarluaskan berita, gambar, video yang hanya menambah luka bagi saya dan keluarga," ungkapnya.
Ia pun sedang berusaha bangkit dari tamparan keras dalam hidupnya tersebut. Meiskewaty mengaku sangat sakit hati mendengar kabar kepergian sang calon suami.
"Saya sedang berusaha bangkit dengan tidak ingin melihat gambar atau video waktu kecelakaannya. Jika kalian di posisi saya, pasti kalian akan memahami sakit yang saya alami. Salam kasih Alen Meis, Tuhan berkati," pungkasnya. Selamat jalan Gerald Suatan, semoga keluarga dan calon pengantin wanita segera bangkit dari kesedihan.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di puskesmas atau rumah sakit terdekat. Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Tag
Terpopuler
-
Bisnis Kuliner Dibakar di TMP Kalibata, A. Hadiansyah Lubis Desak Pihak Terkait Usut Tuntas
-
Tim Gabungan Tangkap Tiga Terduga Pemburu Rusa di Pulau Komodo
-
Prabowo Jenguk Korban Kecelakaan Mobil Pengantar MBG di RSUD Koja
-
Atalia Praratya Dijadwalkan Hadiri Sidang Perdana Gugatan Cerai di PA Bandung
-
Polri Bidik Korporasi Pembalakan Liar Penyebab Banjir Sumut dengan Jerat Pidana Lingkungan dan TPPU
Terkini
-
100,000 Lebih Penonton Sudah Hadapi Bunda Corla di Bioskop, Film 'Mertua Ngeri Kali' Disambut Hangat Penonton
-
Akhirnya Bertemu Bunda Corla di Layar Lebar Lewat Film 'Mertua Ngeri Kali', Tayang Mulai Hari Ini
-
Dari Instagram ke Layar Lebar: Kisah Bunda Corla, Si Ratu Jreng yang Kini Jadi 'Mertua Ngeri Kali'
-
Film Dokumenter Gestures of Care Tayang di JAFF 2025, Tingkatkan Kesadaran tentang Kebakaran Hutan di Kalimantan
-
Review Film Kuyank: Saatnya Horor Berbicara soal Realita Kultural, Bukan Hiperbola