Riki Chandra | MataMata.com
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un. [Dok.Antara]

Pyongyang sejak itu meningkatkan ketegangan di Semenanjung Korea, menembakkan ratusan peluru artileri dari pantai baratnya ke zona penyangga maritim di dekat Garis Batas Utara yang merupakan perbatasan maritim de facto di Laut Kuning, antara Jumat dan Minggu.

Pada Senin, militer Korsel mengatakan akan melanjutkan penembakan artileri dan latihan di dekat perbatasan laut dan darat, mencatat bahwa penembakan yang dilakukan Pyongyang baru-baru ini menghapuskan zona di mana tembakan langsung dan latihan skala besar dilarang. (Antara)

Load More