Riki Chandra | MataMata.com
Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD. [Dok.Antara]

Matamata.com - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD, disebut sedikit hilang kendali dan emosinya memuncak pada debat keempat yang berlangsung pada Minggu (21/1/2024) malam.

Hal itu dinyatakan oleh pakar gestur dan mikro ekspresi jebolan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, Monica Kumalasari.

“Untuk nomor urut 3 saya mengamati bahwa kekesalannya memuncak dari skakmat yang disampaikan oleh (Gibran Rakabuming) nomor 2, membuat Pak Mahfud menjadi hilang kendali secara halus,” ujar Monica, Senin (22/1/2024).

Baca Juga:
Serangan Israel Lenyapkan 25 Ribu Lebih Jiwa Manusia di Jalur Gaza, Mayoritas Perempuan dan Anak-anak

Monica menyebut rasa kesal terlihat saat Mahfud MD merespon “serangan” dari Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka yang membahas soal “greenflation” atau inflasi hijau.

Dalam momen itu, Monica menemukan perubahan mikro ekspresi di wajah Mahfud MD, yang ditampakkan hampir sepanjang debat, yakni ekspresi contempt, di mana salah satu ujung bibir naik ke atas.

“Contempt ini merupakan ekspresi dimana yang bersangkutan menganggap bahwa lawan bicaranya itu lebih inferior. Nah, ini nampak bukan hanya untuk Gibran saja, tetapi juga merespon (nomor urut) 1 (Muhaimin Iskandar) juga seperti itu,” beber Monica.

Baca Juga:
Mayor Teddy Dituduh Jadi Penyebab Perceraian Ria Ricis dan Teuku Ryan

Meski begitu, Monica mengatakan sejatinya Mahfud MD dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan baik, dan konsisten dengan rasa percaya dirinya yang luar biasa tinggi.

Diketahui, dalam debat keempat kemarin, Cawapres nomor 2, Gibran Rakabuming Raka memang tampak menyerang kedua rivalnya. Bahkan, ulah gayanya, Gibran disebut songong, tengil hingga tak beradab oleh sejumlah orang hingga tranding di X (Twitter). (Antara)

Baca Juga:
Ahmad Dhani Akhirnya Manggung Bareng Once Mekel, Penonton Auto Kaget

Load More