Tik Tok: Lahirkan Selebriti Baru Berujung Diblokir

Matamata.com - Tik Tok diblokir guys. Kabar ini bisa jadi kabar bahagia buat yang tidak suka tapi juga kabar menyedihkan buat pencinta aplikasi buatan Cina ini. Tak hanya dua kubu itu saja, ada kubu lain yang lebih mempertanyakan kenapa Tik Tok diblokir?

Pemerintah Indonesia yang diwakili Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia secara resmi mengumumkan aplikasi Tik Tok resmi diblokir pada Selasa (3/7/2018) kemarin.

Menteri Kemkominfo Rudiantara beralasan Tik Tok memiliki banyak konten negatif terutama buat anak-anak.

Baca Juga:
Lebih Tua dari Suami, 7 Rumah Tangga Artis Ini Adem Ayem

Seperti dilaporkan Suara.com, sebenarnya aplikasi Tik Tok tak secara permanen diblokir dan hanya sementara sampai konten-konten negatifnya dibersihkan.

Namun kabar diblokirnya Tik Tok sudah kadung bikin semua orang heboh. Hebohnya ada yang bersyukur ada juga yang uring-uringan karena mempertanyakan 'apa salah Tik Tok?'.

Ada yang berpikir kalau Tik Tok diblokir kenapa aplikasi media sosial lainnya tidak karena masing-masing punya sisi negatifnya.

Baca Juga:
Film Sanju yang Dibintangi Ranbir Kapoor Pecahkan 4 Rekor Ini

Mengenal aplikasi Tik Tok

Sebelum membahas kontroversi soal Tik Tok, lebih baik kita ketahui dulu apa sebenarnya Tik Tok ini.

Tik Tok merupakan aplikasi video lip sync yang kreatif berdurasi 15 detik. Bagaimana tidak kreatif, penggunanya bisa memilik berbagai filter di aplikasi itu saat melakukan lip sync.

Musik yang diinginkan juga bermacam-macam. Tak hanya musik, dialog-dialog lucu juga bisa digunakan untuk lip sync. Bisa sekalian berlatih akting kan?

Video singkat itu pun kemudian bisa dibagikan ke media sosial seperti Twitter, Facebook atau Instagram (tergantung penggunanya).

Tik Tok ini dikenal dengan nama Douyin di negara asalnya Cina. Aplikasi paling banyak diunduh nomor 7 di seluruh dunia ini bagian dari Bytedance Inc, perusahaan internet raksasa Cina yang juga induk usaha Musical.ly.

Tik Tok pertama kali resmi diluncurkan di Indonesia pada September 2017.

Tik Tok lahirkan selebriti baru

Kalau di Instagram atau Twitter bisa memunculkan selebriti, aplikasi yang terbilang baru ini juga dong. Dari Tik Tok muncul beberapa selebriti baru.

Kamu pasti langsung berpikir Bowo Tik Tok ya? Eits bukan cuma Bowo lho, tapi sebelum-sebelumnya banyak.

Bocah SMP bernama asli Prabowo Mondardo ini hanya salah satunya saja dan kebetulan sangat disorot karena muncul dengan segala kontroversi-nya.

Bowo bisa disebut seleb Tik Tok karena akunnya yang bernama Bowoo_Outt_Siders ini punya lebih dari 840 ribu fans. Bahkan video-videonya disukai dan ditonton jutaan kali.

Tak hanya di Tik Tok, Bowo pun punya akun Instagram dengan follower hingga 336 ribu. Ia dikenal sebagai Bowo Alpenliebe.

Sebelum Bowo, seleb Tik Tok yang muncul adalah Nurrani, gadis yang mengaku istri Iqbaal Ramadhan jebolan CJR.

Videonya yang viral saat menyanyikan lagu Lagi Syantik Siti Badriah untuk Iqbaal pun dijadikan salah satu musik di Tik Tok.

Nurrani pun akhirnya diundang ke beberapa acara televisi karena video viralnya itu.

Selain dua orang itu, kamu mungkin kenal Delilah yang dijuluki sebagai ratu Tik Tok.

Gadis bernama asli Delilah Fidiyah Affif ini jadi remaja paling populer berkat aplikasi ini. Selain parasnya yang cantik, Delilah sering mengunggah video Tik Tok-nya yang lucu dan menghibur.

Artis-artis juga main Tik Tok

Aplikasi Tik Tok ini tak hanya memunculkan selebriti baru, selebriti-selebriti layar kaca juga suka main Tik Tok. Ya sekadar buat seru-seruan.

Misalnya Aurel Hermansyah, Nagita Slavina, Elly Sugigi, Via Vallen bahkan Al Ghazali juga ikutan main Tik Tok. Tak percaya nih buktinya di bawah ini.

Pemblokiran aplikasi yang mulai booming pada tahun 2017 ini tak hanya heboh di kalangan netizen atau masyarakat biasa. Sejumlah artis juga turut berkomentar. Ya biasa ada yang pro dan kontra tentunya.

Penelusuran MataMata.com ada beberapa artis yang secara terang-terangan berkomentar di akun sosial medianya baik Instagram maupun Twitter soal Tik Tok diblokir.

Artis cantik Chika Jessica misalnya. Tapi Chika Jessica tak menunjukkan kalau dirinya pro atau kontra. Doi malah menyalahkan seseorang bernama Kang Maman dengan nada bercanda.

"Ceritanya aku contohin maenan tik tok dan sama @kangmaman1965 lah bikin ini.Pagi tadi tuh pertama kalinya kang maman maen tik tok, ehhh siangnya TIK TOK di blokir.

Buat yang sedih tik tok di blokir,noh salahin @kangmaman1965 aja. Buat yang seneng tik tok di blokir,ber-terimakasih lah pada @kangmaman1965 juga," caption yang ditulis Chika Jessica sembari mengunggah berita Tik Tok diblokir dan video Tik Tok-nya bersama Kang Maman.

"Yah, padahal Robby Alpenlibe baru mau buat video pesugihan Tik Tok. Bagus deh diblokir," komentarnya.

Berbeda dengan Robby Purba, komika Ernest Prakasa dan Kemal Pahlevi justru menyayangkan sikap pemerintah yang langsung memblokir Tik Tok.

Ernest Prakasa bahkan langsung memention akun Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf dan tanpa tag akun Presiden Jokowi, namun Ernest juga menulis nama Jokowi.

Menurut Ernest Prakasa pemblokiran Tik Tok sebagai platform kreativitas itu ironis.

"Pak @Triawan, Pak Jokowi & BEKRAF menggenjot industri kreatif, tapi platform kreativitas seperti Tiktok malah diblokir Menkominfo. Ironis ga sih?" tweet akun @ernestprakasa, Selasa (3/7/2018).

Komika Kemal Pahlevi juga senada dengan Ernest Prakasa. Kemal jujur menyanyangkan sikap pemerintah yang terlalu gegabah memblokir Tik Tok.

Menurutnya, aplikasi tersbeut tidak salah namun penggunanya yang salah. Bahkan ia membandingkan Tik Tok dengan aplikasi media sosial lainnya seperti Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter yang katanya lebih parah.

Kemal berpendapat seharusnya pemerintah bisa memberikan edukasi terlebih dahulu bukan langsung memblokir. Begini ungkapan kekecewaan Kemal Pahlevi.

"Selalu ambil jalan pintas. Apa-apa, langsung main blokir. Buat menkominfo yang terhormat, applikasi itu gak pernah salah. Usernya yang salah. Tiktok mah gak ada apa-apanya dibanding youtube, instagram, twitter, facebook, yang jauh lebih parah. Edukasi bapak ibu, edukasi. Ini era millenial, era sosial media. Perubahan zaman, perubahan era. Harus adaptasi. Mau sampai kapan pakai jalan pintas, langsung blokir-blokir.

Memberikan edukasi tentang penggunaan applikasi secara bijak, secara cerdas, itu yang lebih berguna. Bikin campaign, bikin iklan, seperti campaign bahayanya mengunakan narkoba dan seks bebas tanpa pengaman. Kalau kayak gini terus, kapan anak2 muda mau maju, bapak ibu. Sedih saya. Dulu harusnya pas Awkarin sama Anya Geraldine dipanggil dan bikin pernyataan, langsung aja blokir youtube sama instagram."

Sebelumnya, Deddy Corbuzier dan musisi Anji juga turut mengomentari fenomena Tik Tok, terutama saat muncul seleb Tik Tok bernama Bowo.

Deddy Corbuzier berpendapat bahwa bukan salah Tik Tok atau Bowo namun lebih ke penggemar yang muncul mengidolakan Bowo.

Hal itu karena mereka mengagung-agungkan Bowo bak Tuhan hingga rela melakukan hal tak wajar.

Anji pun demikian, tak ingin menyalahkan selebriti-selebriti baru yang muncul dari aplikasi Tik Tok. Bahkan ia mengajak untuk tidak membully Bowo Tik Tok di media sosial.

Kalau menurut kamu gimana guys soal fenomena Tik Tok ini? Komentar di bawah ya!