Tinwarotul Fatonah | MataMata.com
Deddy Corbuzier. (YouTube)

Matamata.com - Kasus prostitusi online yang menyeret nama artis Vanessa Angel menarik perhatian presenter Deddy Corbuzier. Pria 42 tahun itu pun sampai membuat video di kanal YouTube-nya.

Dalam video itu, Deddy Corbuzier membahas secara umum mengenai dunia prostitusi di kalangan artis. Menurut duda satu anak itu, isu prostitusi di kalangan artis adalah hal yang biasa.

"Prostitusi itu adalah pekerjaan yang paling lama, yang paling sukses di dunia yang nggak akan pernah bisa hilang. Ditangkap polisi juga dikeluarin lagi kok. Tapi paling menghasilkan uang. Kerjanya cuma tinggal, ya begitu doang," kata Deddy Corbuzier.

Baca Juga:
5 Gaya Shin Min Ah yang Super Duper Kece

Baju artis VA yang ditangkap dalam kasus prostitusi dengan atis Vanessa Angel sama. (Beritajatim.com/Instagram)

Deddy Corbuzier bahkan mengungkap kalau prostitusi artis, tidak saja di kalangan artis perempuan, tapi juga laki-laki. Menurut lelaki berbadan kekar itu, banyak artis laki-laki yang jadi "piaraan" perempuan berduit.

"Kalau cowok, artis gay pura-pura normal itu banyak. Tapi kalau cowok tulen, terus kerjanya jadi gigolo ada nggak? Gue kasih tahu ya, banyak bro, sis, smart people. Ya nggak semua artis, tapi ya ada. Biasanya jadi gigolo, jadi simpenan tante-tante," ungkap Deddy Corbuzier.

Lebih jauh, Deddy Corbuzier mengungkap alasan mengapa banyak artis yang menyambi jadi Pekerja Seks Komersial (PSK). Menurut pacar Sabrina Chairunnisa ini, salah satu alasannya karena pergaulan sosial dan tuntutan dari media sosial. Menurut Deddy Corbuzier, pergaulan sosial artis dikenal berengsek.

Baca Juga:
Gemes Banget, Intip 5 Potret Anissa Aziza Hamil tapi Tetap Ramping

"Kalau kita bicara artis, karena tekanan hidup dari masyarakt ketika Anda bersosial, apalagi anda menggunakan sosial media, apalagi teman-teman Anda itu teman-teman sosialita, itu berengsek semua. Tekanan hidupnya berengsek semua," ujar Deddy Cobuzier.

"Kenapa saya bilang berengsek? Gue kasih sebuah video gimana seorang artis dari atas sampai bawah, dari pakaiannya, bajunya, dan semuanya branded. Dan kalau mulai nggak pakai branded, lu dianggap nggak punya job, kerjaan, mulai nggak laku. Akhirnya tekanan-tekanan yang seperti itu yang dianggap penting bagi dia, ditekan orang lain, menjadi masukan bagi dia, bagaimana mencari uang maksimal dengan waktu sesingkatnya yaitu dengan cara ng*ngk*ng."

Vanessa Angel [Suara.com/Sumarni]

Menurut Deddy Corbuzier, pola pikir ingin menyenangkan orang lain yang membuat para artis terjebak dalam tuntutan kehidupan yang serba mewah dan bermerek. Hingga pada akhirnya, banyak artis berpikir untuk mencari jalan pintas dengan melacurkan diri.

Baca Juga:
Menang Awards, Ini 5 Potret Rami Malek Sukses Perankan Freddie Mercury

"Pola pikir, behaviour dan kebiasaan kita menentukan masa depan kita. Kita hidup mikirin orang lain. Mereka butuh itu, butuh uang, buat apa? Buat hidup? No! Makan mah gampang. Buat ngebahagian orang lain. Gila nggak lu. Hidup kita, hanya untuk mementingkan apakah orang lain sedang dengan hidup kita. Itulah sosial media membuat kita seperti itu, karena kita harus pamer. Itulah perkumpulan teman-teman yang tidak sehat, karena kita harus pamerin kita punya apa," jelas Deddy Corbuzier.

Sumber : Suara.com/Ferry Noviandi

Load More