Kisah Cinta BTP Alias Ahok di Balik Jeruji Besi

Matamata.com - Tak hanya di dunia politik saja kehidupan Basuki Tjahaja Purnama mengalami jalan yang terjal, tetapi juga kehidupan asmaranya. Di balik Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Ahok menggugat cerai Veronica Tan.

Basuki Tjahaja Purnama ditahan karena kasus penistaan agama saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Selama masa tahanan, ia mendapat remisi Natal 2017 selama 15 hari dan remisi umum 17 Agustus 2018 selama dua bulan.

Kini pria yang akrab disapa Ahok bebas murni dari jeruji besi hari ini, Kamis (24/1/2018). Ia pulang ke rumah dijemput putra sulungnya, Nicholas Purnama.

Setelah bebas, Ahok dikabarkan akan menikah dengan Bripda Puput Nastiti Devi. Tak pernah terdengar kabar hubungan Ahok dengan Bripda Puput, tiba-tiba mereka mengabarkan akan segera menikah.

Kisah cinta Ahok memang tak pernah terduga. Ahok sangat tertutup mengenai kehidupan pribadinya.

Bercerai dengan Veronica Tan

Pria yang kini ingin dipanggil BTP ini pertama kali bertemu dengan Veronica Tan di sebuah gereja di kawasan Pluit sekitar tahun 1994. Saat itu BTP sudah bekerja, sementara Veronica baru saja lulus kuliah.

BTP semakin jatuh hati pada perempuan asal Medan itu ketika Veronica bermain piano dan menyanyi di gereja. Dari situ, BTP mantap memilih Veronica sebagai pendamping hidupnya.

Keduanya memutuskan menikah pada 6 September 1997 silam. Pernikahan BTP dan Veronica Tan dikaruniai tiga buah hati, yakni Nicholas Purnama, Nathania Purnama, dan Daud Albeenner Purnama.

Selama dikenal publik, rumah tangga BTP dan Veronica Tan terlihat sangat harmonis. Vero setia menemani semasa jatuh bangun karier BTP di dunia bisnis maupun politik.

Saat BTP resmi menjadi tahanan Rutan Mako Brimob, masih lekat di ingatan kita betapa beratnya Veronica Tan membacakan surat BTP mengenai vonis hukuman. Sambil berusaha menahan tangis, Veronica membacakan surat suaminya untuk publik saat konferensi pers, 23 Mei 2017 lalu.

Hingga akhirnya untuk pertama kali Veronica Tan mempersilakan tangisnya disaksikan seluruh masyarakat Indonesia. Dalam surat yang ditulis BTP, tertulis alasan mengapa dirinya menolak banding atas vonis hukuman.

BTP khawatir akan memantik protes yang semakin dahsyat. Ia sadar kasusnya akan dimanfaatkan oleh oknum-oknum tertentu.

Di tengah-tengah menjalani masa kurungan, tiba-tiba publik dikejutkan kabar BTP menggugat cerai Veronica Tan pada 5 Januari 2018 lalu. Tak heran jika banyak orang yang mempertanyakan penyebab retaknya jalinan rumah tangga BTP dan Veronica Tan.

Kehadiran orang ketiga pun mewarnai proses cerai BTP dan Veronica Tan. Dalam persidangan menyebut good friend sebagai orang ketiga.

Nama pengusaha Julianto Tio pun disebut-sebut sebagai pria idaman lain Veronica Tan. Fifi Lety Tjahaja Purnama, adik BTP, membeberkan hubungan Julianto Tio dan Veronica Tan sudah berlangsung selama tujuh tahun.

Hubungan gelap itu pun kabarnya sudah diketahui BTP dan putra sulungnya, Nicholas Purnama. Akhirnya BTP dan Veronica Tan resmi cerai pada 4 April 2018. Sementara hak asuh anak jatuh pada BTP.

Asmara BTP dengan Bripda Puput Nastiti Devi

Mendekam di balik jeruji besi rupanya tak mempengaruhi kharisma BTP. Siapa sangka BTP akan menemukan jodohnya saat terkurung di Rutan Mako Brimob?

BTP mempercayakan hatinya pada Bripda Puput Nastiti Devi. Kabarnya, keduanya dijodohkan oleh mantan wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.

Bripda Puput sendiri merupakan mantan ajudan Veronica Tan selama dua tahun. Usia BTP dan Bripda Puput terpaut sangat jauh, yakni 31 tahun.

BTP saat ini berusia 52 tahun, sementara Bripda Puput masih berusia 21 tahun. Namun itu tak menjadi masalah.

Tak main-main, BTP langsung menembak Bripda Puput untuk menjadi istrinya. Setelah bebas dari penjara, Ahok dan Bripda Puput menikah sesegera mungkin.

Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi mengatakan Ahok dan Bripda Puput menikah dalam waktu dekat. Kabarnya, Ahok dan Bripda Puput menikah tanggal 15 Februari mendatang.

"Iya benar, Ahok akan menikah 15 Februari nanti. Saya lihat kondisinya sehat dan akan banyak rencana setelah bebas," ketika Prasetio, Jumat (18/1/2019).