Nikita Mirzani. (Matamata.com/Yuliani)

Matamata.com - Nikita Mirzani kembali menjadi perbincangan hangat netizen. Ini lantaran, Nikita Mirzani diduga telah menelantarkan anak dari pernikahan keduanya dengan Sajad Ukra.

Tak terima dituding demikian, lewat media sosial miliknya Nikita Mirzani nampak memamerkan kebersamaan dengan psikolog Kak Seto. Dari keterangan foto yang ia bagikan, Nikita Mirzani juga menegaskan jika ia tak pernah menelantarkan anak-anaknya.

"Terima kasih kunjungannya Kak Seto. Niki ingin memastikan bahwa dugaan orang yang menuduh anak Niki ditelantarkan dan mendapatkan perlakuan salah itu tidak benar. Demi apapun Niki akan membela hak dan kebahagiaan anak Niki di jalur yang benar," kata Nikita Mirzani.

Baca Juga:
Nikita Mirzani Ditetapkan Sebagai Tersangka, Tessa Mariska: Selamat!

"Niki percaya Kak Seto sebagai psikolog anak terbaik di negeri ini bisa memberikan penilaian yang terbaik buat pihak manapun yang menginginkan jawaban atas semua dugaan," terang Nikita Mirzani.

"Azka ada dalam lindungan ibu yang melahirkan dan membesarkan tanpa bantuan dari siapapun alhamdulilah bahagia sehat jasmani dan rohani," jelas Nikita Mirzani.

Baca Juga:
Ini Rambut Baru Nikita Mirzani, Jiplak Agnez Mo?

Tak sampai disitu, Nikita Mirzani juga nampak menyindir seorang perempuan yang diduga netizen adalah istri baru Sajad Ukra untuk tak asal menuduh.

Sontak saja, unggahan Nikita Mirzani itupun langsung ramai dikomentari netizen.

Nikita Mirzani (Instagram/@nikitamirzanimawardi_17)

"Teman aja dikasih berlian apalagi anak sendiri dikasih jantung hati lah pastinya," komentar akun @defi_to36.

Baca Juga:
Dituding Pansos Rosa Meldianti, Nikita Mirzani: Iyain Aja, Kasihan!

"Waduh sampai ada Kak Seto, berarti ada yang perlu diluruskan," kata akun @onlyjo12.

"Semoga selalu diberi kesabaran ya Kak Niki, banyak cinta dari orang-orang tercinta," jelas netizen @etykpuspita.

"Kalau soal anak gue percaya 100 persen nyai tak akan telantarkan anak, apalagi nyai yang mengandung 9 bulan," terang netizen @neng_yullie87.

Load More