Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Matamata.com - Kriss Hatta akan menjalani sidang tuntutan atas kasus penganiayaannya dengan Antony Hillenaar, Selasa (19/11/2019). Mengenai hal tersebut, ia telah menyiapkan rancangan pembelaan.
Hal itu diungkap ibunda Kriss Hatta, Tuty Suratinah saat menjenguk putranya di Rutan Cipinang. Putranya itu meminta dibelikan kertas polio dan pena untuk menulis.
"Dia minta kertas polio dan pena tadi," ujar Tuty Suratinah di Rutan Cipinang, Jakarta Timur, Senin (18/11/2019).
Kriss Hatta disebut menulis pledoinya sendiri. Rencananya, Kriss Hatta juga akan membacakan pledoinya sendiri.
"Kan dia akan bacain pledoinya ya nanti. Sudah sih itu aja," jelas Tuty Suratinah.
Baik Kriss Hatta maupun ibunya berharap yang terbaik untuk hasil sidang. Mereka berharap saksi-saksi dalam persidangan dapat menjadi pertimbangan berat jaksa dalam ajukan tuntutan.
"Semoga jaksa bisa menilai dari sidang-sidang sebelumnya dan Kriss mendapat hukuman seringan-ringannya," tutur Tuty.
Hari ini, Kriss Hatta akan mendengarkan tuntutan atas kasus penganiayaan terhadap Anthony Hillenaar. Simak selengkapnya yuk hanya di Matamata.com.
Terkini
- Diungkap Pengacara Ternama, Sandra Dewi Berpeluang Jadi Tersangka usai Suaminya Terlibat Kasus Korupsi
- Agak Laen! Maryam Anak Oki Setiana Dewi Sebut Lebih Mudah Bahasa Arab daripada Bahasa Inggris Bikin Heran
- Pakai Hijab Saat Joget Bareng Sang Ayah, Rambut Putri Opick Terlihat Gercep Tuai Kecaman
- Berita Duka Artis Sopyan Dado Meninggal Dunia
- Harta Kekayaan Andre Taulany Disebut Hampir Capai Rp2 Triliun Bikin Kaget dan Dipertanyakan
Berita Terkait
-
Pierre Gruno Stres Ditahan dan Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan
-
Pierre Gruno Resmi Ditahan, Terancam 5 Tahun Penjara Kasus Penganiayaan
-
Pierre Gruno Jadi Tersangka usai Aniaya Lansia, Kebawa Peran Antagonis di Sinetron?
-
Profil Pierre Gruno, Aktor Senior Terseret Dugaan Penganiayaan
-
Beda Ekspresi Mario Dandy dan Shane Lukas di Sidang Perdana Kasus Penganiayaan David Ozora