Menikah saat Pandemi, Chef Marinka Hanya Undang 19 Tamu

Matamata.com - Rinrin Marinka atau yang lebih dikenal Chef Marinka telah resmi mengikat jani suci dengan bule berdarah Belanda bernama Peter Lufting. Pandemi virus corona yang belum usai tak menghalangi niat mereka berdua untuk membina rumah tangga. 

Lewat unggahannya, Chef Marinka berbagi kisah mengenai pernikahannya yang digelar saat pandemi virus corona. Ia menggelar pesta pernikahan secara sederhana dan hanya dihadiri oleh keluarga dan kerabat dekat. Kendati demikian, momen tersebut tetap menjadi memori yang indah bagi Chef Marinka. 

"Dengan sangat sederhana, lingkaran teman terdekat dan keluarga, kami temukan cara kami sendiri melaksanakan pernikahan yang indah ini," sambungnya lagi.

Baca Juga:
Akhirnya Diposting, 5 Foto Chef Marinka Super Seksi di Hari Pernikahan

Memberikan perhatian pada pernikahannya yang dilaksanakan di tengah wabah virus corona, Chef Marinka tegaskan bahwa kesehatan semua orang adalah yang paling penting.

Selain membatasi tamu undangan, ia juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat sesuai aturan pemerintah. Setiap tamu undangan diwajibkan melakukan rapid test sebelum memasuki lokasi pernikahan.

"Menikah di tengah wabah covid adalah tantangan untuk semua orang, saat kami ingin semuanya menikmati perayaan tetapi tetap aman, kami merasa kami perlu mengikuti protokol kesehatan dan bahkan kami bertanggung jawab untuk keamanan semua orang baik selama hari pernikahan ataupun setelahnya," ungkapnya.

Baca Juga:
Bikin Patah Hati, 5 Potret Seksi Chef Marinka yang Kini Resmi Menikah

"Untuk kenyamanan setiap orang, kita mengharuskan tes rapid sebelum memasuki ruangan termasuk di antaranya kami berudua. Pelindung wajah dan masker juga diwajibkan agar semua orang bisa memakainya selama gelaran pernikahan yang suci ini," sambungnya.

Tak dapat pungkiri ia merasa sedih tidak bisa mengundang para para sahabat. Namun di satu sisi Chef Marinka juga tak ingin mengambil resiko membahayakan kesehatan orang-orang tercinta.

"Kami menemukan tempat indah yang aman, ruang yang luas, serta akses ke balkon khusus untuk sirkulasi udara bersih. Kami mencoba menemukan segala cara untuk bisa mengundang banyak orang hari itu. Tapi kami tak dapat menemukan kesimpulan yang jelas soal kesehatan, kami sangat sedih tak dapat mengundang banyak orang terdekat dan keluarga," imbuhnya lagi.

Pernikahan Chef Marinka dan Peter Lufting akhirnya hanya disaksikan oleh 19 orang tamu undangan termasuk tim dokumentasi fotografer. Hal ini dilakukan demi mematuhi protokol kesehatan karena pernikahannya itu digelar saat pandemi virus corona belum berakhir. 

"Kami mengundang 19 orang lebih termasuk teman fotografer @jeffma_ hampir itu hampir tak mungkin," bebernya.

Terlepas dari itu semua, Chef Marina merasa sangat bahagia akhirnya bisa mengikat janji suci dengan Peter Lufting disaksikan orang tercinta. Tak berharap akan pergelaran mewah, baginya terpenting keselamatan orang-orang tercinta terjamin.

"Hari itu sangat indah seperti apa yang kami bayangkan dan kami sangat tenang bahwa semua orang selamat dan sehat yang di mana hal tersebut adalah yang . penting untuk saat ini. Aku cinta kamu ohana-ku, kami sangat bersyukur memilikimu di hidup kami," sambung Chef Marinka.

Dalam sebuah wawancara di Jakarta baru-baru ini, Chef Marinka mengaku sudah dua tahun terakhir menjalin hubungan dengan Peter dan mereka telah bertunangan. Marinka memuji Peter sebagai sosok yang lucu dan polos.

"Ini namanya Peter. Polos orangnya lucu. Belanda. Setengah Belanda, setengah Indonesia. Kita kenalan dua tahun lalu. Perkenalannya kita sama-sama dua tahun yang lalu ke seminar, ketemunya di Inggris nggak sengaja. Itu sudah diatur sama Tuhan menurut kita berdua," kata Chef Marinka. (Evi Ariska)