Yoeni Syafitri Sekar Ayoe | MataMata.com
Artis Nikita Mirzani. [MataMata.com/Herwanto]

Matamata.com - Kepada massa yang melakukan aksi demo menolak UU Cipta Kerja, Nikita Mirzani menyampaikan kekecewaannya. Ini berbanding terbalik dengan sikap wanita yang disapa Nyai ini saat memberikan dukungan penuh pada pendemo siang tadi. 

Dukungan itu terlihat saat Nikita Mirzani mengunggah video saat mahasiswa berhasil menduduki gedung DPR pada 1998. Kata-kata semangat untuk mereka pun tak lupa dihapuskannya.  "Jadi gue baru saja menghapus feed (Instagram) gue," kata Nikita Mirzani di Insta Story, Kamis (8/10/2020).

Artis Nikita Mirzani. [MataMata.com/Herwanto]

Alasannya, aksi anarkis yang dilakukan massa membuat mantan istri Dipo Latief ini kecewa. Banyak fasilitas umum yang rusak akibat demonstrasi tersebut. "Kalian para pendemo (bersikap) anarkis, bar-bar, merusak fasilitas, bawa anak kecil, ada yang bawa parang, segala macam, aduh," imbuh Nikita Mirzani.

Baca Juga:
Nikita Mirzani Laporkan Kasus Pemalsuan Dokumen, Elza Syarief: Salah Ketik!

Padahal sebelumnya, selama menyampaikan aspirasi mereka, Nikita Mirzani sudah memperingati pendemo untuk tetap kondusif.  "Jangan sampai ada penyusup yang bisa memprovokasi kalian dan akhirnya menghancurkan fasilitas negara," kata janda tiga anak ini.

Sebab kehancuran itu pastinya juga akan merugikan Masyarakat. Termasuk dirinya yang taat membayar pajak untuk negara. Bukan hanya itu, Nikita Mirzani juga menyampaikan niatnya turun langsung ikut berdemo. "Aku syuting dulu ya, mudah-mudahan cepet syutingnya biar bisa ikut kalian demo, teman-teman," tutur Nikita Mirzani.

Nikita Mirzani (Instagram/@nikitamirzanimawardi_17)

Massa memang telah mengepung sejumlah jalan utama di Jakarta dan beberapa kawasan lainnya sejak siang tadi. tak sedikit dampak dari aksi tersebut menyebabkan beberapa kerusakan. Di antaranya terbakarnya pos polisi di kawasan Bundaran Patung Kuda, delapan mobil yang hancur serta penjarahan di Kementerian ESDM. [Rena Pangesti]

Baca Juga:
Semangati Para Pendemo, Nikita Mirzani Kenang Momen Reformasi 1998

Load More