Linda Rahmadanti | MataMata.com
Resep Cheese Souffle ala Dian Sastrowardoyo. (Instagram/@therealdisastr)

Matamata.com - Dian Sastrowardoyo menanyakan kapan sekolah akan dibuka saat melakukan diskusi dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nadiem Makarim. Apalagi wabah virus corona yang terus ada dan bahkan angka pasiennya meningkat di Indonesia setiap hari.

"Jadi belajar di rumah melalui daring, kapan sih sekolah itu buka mas menteri? Apalagi dengan adanya PSBB jilid II dan angka Covid-19 yang juga tidak turun," ujar Dian Sastro dalam Live Instagram yang digelar, Jumat (9/10/2020).

Nadiem Makarim di video youtube Deddy Corbuzier (Screenshot YouTube Deddy Corbuzier)

Nadiem Makarim memberikan jawaban di luar dugaan. Ia yang mencanangkan belajar online itu tak bisa memastikan kapan program ini berakhir dan kegiatan belajar mengajar di sekolah berlanjut.

Baca Juga:
Tayang di Netflix, Reaksi Anak Dian Sastro Nonton Guru-Guru Gokil Buat Haru

"Ya, itu pertanyaan yang saya dengan sangat sedih harus menjawab saya tidak tahu jawaban itu," kata Nadiem Makarim.

"Karena kalau saya bisa menanyakan Covid-19 kapan Anda pergi dari sini, tentunya saya akan tahu jawabannya," imbuhnya.

Dian Sastrowardoyo. (Instagram/@therealdisastr)

Nadiem mengatakan jika dibukanya kembali sekolah tergantung dengan keadaan Indonesia. Kedudukannya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan membuat dirinya tak memiliki wewenang untuk menentukan apakah suatu wilayah sudah bisa dikatakan aman dari virus corona atau belum. 

Baca Juga:
Tayang di Netflix, 5 Fakta Film Guru Guru Gokil Debut Produser Dian Sastro

"Level keparahan dan yang menentukan apakah daerah itu ada di zona merah, kuning, hijau ada di satgas kita. Kemendikbud menentukan aturan main, berdasarkan evaluasi yang dilakukan satgas covid nasional," paparnya.

"Jadinya, mohon maaf untuk itu saya bisa menjawab secara definitif, sangat sulit sekali dan menyedihkan," kata menteri sekaligus pengusaha ini.

Resep Cheese Souffle ala Dian Sastrowardoyo. (Instagram/@therealdisastr)

Tapi Nadiem Makarim tak berpangku tangan dengan hal ini. Meski sekolah dilakukan daring, ia berusaha memfasilitasi siswa, guru dan orangtua agar tak semakin terbebani. "Waktu semua komplain, saya perjuangkan siang dan malam untuk kita mendapatkan Rp 7,2 triliun bantuan pulsa," tuturnya.

Baca Juga:
Mandi di Sungai, 5 Momen Seru Dian Sastro dan Luna Maya Trekking di Bogor

Selain itu, bersama tim di Kemendikbud, Nadiem Makarim membuat kurikulum darurat. "Kami mengeluarkan kurikulum baru, tadinya makan waktu tiga tahun, kami rampingkan dalam waktu tiga bulan," kata Nadiem Makarim.

Namun ia mengingatkan kurikulum ini sebagai opsi kepada sekolah-sekolah yang ingin melakukannya. "Kalau kita paksakan, itu bukan membantu sekolah namanya," imbuhnya. (Rena Pangesti)

Dian Sastrowardoyo. (Instagram/@therealdisastr)

 

Load More