Giring Ganesha. (Instagram/@giring)

Matamata.com - Deklarasi Giring Ganesha sebagai bakal calon presiden 2024 disebut Ernest Prakasa gimmick yang kelewat batas. Giring malah tertawa terbahak menanggapi hal tersebut. Hal itu terjadi saat Merry Riana menanyakan hal itu langsung dalam vlog yang diunggah beberapa waktu lalu di channel YouTubenya.

"Ernest bilang pencalonan Giring itu gimik yang kebablasan dan hanya bermodalkan popularitas, gimana?," tanya Merry Riana dikutip Senin (12/10/2020). "Hahahaha. Well, pada dasarnya karena kita di negara demokrasi jadi kritik dan saran harus diterima," kata Giring Ganesha santai sembari masih terbahak. 

Giring Ganesha dan baliho PSI (Kolase/Instagram/@giring)

Lewat Partai Solidaritas Idonesia (PSI), Giring Ganesha mengaku akan maju di Pilpres 2024 mendatang. Pro kontra hingga disebut gimmick pun sampai ketelinganya dan dibantah tegas.

"Tapi yakinlah ini bukan gimik. Gimik itu ketika di atas panggung pakai lightstik itu gimik, di atas panggung nyanyi digantung itu gimik," kata Giring Ganesha membantah.

Mencari sensasi, diakui eks vokalis Nidji itu buka dirinya banget. Ia mengaku tak mungkin main-main untuk niatnya menjadi presiden Indonesia. "Tapi untuk hal sebesar ini, kalau gimik saya menjadi seperti orang yang tidak bertanggung jawab. Memainkan kepercayaan dan dukungan orang pada dasarnya bukan (karakter) saya lah," ungkap Giring Ganesha.

Giring Nidji (Instagram/@giring)

Lelaki berusia 37 tahun itu meyakinkan dirinya tulus dan serius ingin memajukan bangsa Indonesia. Sebab, pada negara ini, dia merasa berutang budi.  "Ini sungguhan. Karena saya merasa negara ini sudah memberi banyak untuk saya dan keluarga saya, jadi saatnya saya untuk membalas," bebernya.

Giring Ganesha pun mengutip kata-kata Abraham Lincoln untuk dijadikan pedomannya. Sampai sekarang dia meyakini itu dan bisa saja bernasib seperti Abraham Lincoln. 

"Karena saya yakin, percaya bahwa Abraham Lincoln selalu ngomong 'manusia itu proses', kita adalah makhluk hidup yang berproses," sambung Giring lagi.

Load More