El Rumi. (Instagram/@elelrumi)

Matamata.com - Alasan kembali pulang ke Indonesia diungkap oleh El Rumi. Putra Maia Estianty itu mengambil keputusan tersebut setelah pemerintah Inggris kembali menerapkan lockdown akibat penyebaran varian baru virus corona.

El Rumi mengaku khawatir dengan keadaan tersebut sehingga memutuskan buat kembali ke Tanah Air.

Baca Juga:
5 Pesona Athira Farina, Pilot Cantik Dijodohin sama El Rumi

"Ngeri juga, sebelum meraba kemana-mana jadi aku mending pulang dulu supaya aman," ungkap El Rumi saat ditemui di kawasan Kapten P. Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (12/1/2021).

Ditambah, El Rumi juga tidak menikmati momen selama berada di Inggris. Di sana banyak aturan baru yang diterapkan diungkap olehnya.

"Aku sampai Inggris nggak bisa enjoy. Baru sampai langsung disuruh karantina selama 14 hari di rumah sendiri," bebernya.

Baca Juga:
Putus dari Marsha Aruan, El Rumi Mau Dijodohin sama Pilot Cantik?

Lalu baru selesai karantina, pemerintah setempat kembali menerapkan lockdown.

El Rumi [Instagram]

"Baru banget selesai karantina langsung lockdown. Lockdown ke London, terus UK, November sampai Desember aku di lock down sebulan," kata El Rumi. "Desember selesai, nggak lama London lockdown lagi. Itu menurut aku gila sih," sambungnya lagi.

Adik Al Ghazali ini lebih banyak menghabiskan waktu di dalam rumah selama di Inggris. Terkadang, dia keluar cuma buat olahraga. "Aku lebih sering olahraga. Joging di taman. Kuliah main game dan lain-lain," tuturnya.

Tentu saja itu membuat Maia Estianty sempat khawatir. Beruntung El Rumi bisa menjaga kesehatan tubuh dengan baik.

"Lumayan khawatir sih (Maia). Tapi aku bilang aman. Inysa Allah selagi jaga imun dan nggak terlalu banyak bertemu orang," ungkapnya.

El Rumi. (Instagram/@elelrumi)

Sebagai informasi, El Rumi kini tengah menempuh pendidikan di London, Inggris. Saat virus corona pertama kali mewabah dulu, dia sempat pulang ke Indonesia. 

Kemudian dia kembali ke London untuk kuliah pada akhir Oktober 2020. Namun keadaan di sana mendadak lebih parah sehingga lockdown diberlakukan lagi.

Load More