Yohanes Endra Herwanto | MataMata.com
Penyanyi Nindy Ayunda saat menggelar konferensi pers terkait dugaan KDRT yang diterimanya daei sang suami, Askara Parasady Harsono di Kantor Komnas Perempuan, Jakarta Pusat, Selasa (16/2/2021). [Matamata.com/Alfian Winanto]

Matamata.com - Kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga Nindy Ayunda kembali menuai sorotan. Kabarnya, tindak kekerasan rupanya tidak saja dilakukan Askara Parasady Harsono terhadap sang istri, Nindy Ayunda, tapi juga kedua anaknya. Hal tersebut diungkap oleh pengacara Nindy Ayunda, Dicky Muhammad Kurniawan.

Menurut pengacara Nindy Ayunda, kedua anak Nindy Ayunda kerap melaporkan kepada neneknya, Ratmulyati, perihal kekerasan yang dilakukan sang ayah.

"Ibunya Nindy juga mendapatkan cerita dari cucunya bahwa bapaknya memperlakukan kekerasan terhadap anak-anaknya sendiri mau pun Nindy," ujar Dicky, saat ditemui kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Baca Juga:
Saksikan Nindy Ayunda Kena KDRT Askara, Anak-anak Sampai Ngadu ke Nenek

Ibunda Nindy Ayunda, Ratmulyati. (MataMata.com/Herwanto)

Menurut Dicky kekerasan tersebut tidak sekali dilakukan Askara terhadap Nindy Ayunda maupun anak-anaknya. "Iya sering melihat (tindakan kekerasan), makanya dia ngelapor ke neneknya," kata Dicky menambahkan.

Akibat menerima kekerasan dan melihat kekerasan terhadap sang ibu, anak-anak Nindy Ayunda sampai mengalami trauma.

Penyanyi Nindy Ayunda saat menggelar konferensi pers terkait dugaan KDRT yang diterimanya daei sang suami, Askara Parasady Harsono di Kantor Komnas Perempuan, Jakarta Pusat, Selasa (16/2/2021). [Matamata.com/Alfian Winanto]

"Sekarang sudah baik-baik aja, mungkin pada saat itu (KDRT) sedikit trauma lah yah. Karena kan cukup kejam juga yah kelakuannya, cukup parah juga," kata Dicky.

Baca Juga:
Pose Bareng Olla Ramlan, Nindy Ayunda: Buatlah Mantanmu Menyesal

Saat ini, Askara Parasady Harsono menjadi tersangka dalam kasus narkotika, kepemilikan senjata api ilegal dan kekerasan dalam rumah rangga. Ketiga kasus itu kini terus berjalan di kepolisian.

Load More