Potret Adik Maudy Ayunda, Amanda Khairunnisa. (Instagram/@akhairunnisa)

Matamata.com - Penyanyi dan aktris cantik Maudy Ayunda baru saja lulus S2 dari universitas bergengsi, Stanford University. Maudy bahkan langsung mendapat dua gelar master.

Prestasi Maudy di dunia akademik menuai pujian dari publik. Orang tua gadis 26 tahun itu pun langsung jadi sorotan.

Potret kelulusan Maudy Ayunda. (Instagram/akhairunnisa)

Viral kembali cara ibunda Maudy Ayunda, Mauren Jasmedi dalam mendidik kedua putrinya. Ternyata sejak kecil, Maudy dididik jadi perempuan yang mandiri.

Baca Juga:
4 Makna Motif Batik yang Dikenakan Maudy Ayunda dan Keluarga saat Wisuda S2

"Saya kepingin anak mandiri, sedini mungkin mandiri. Makanya tante itu dulu walaupun punya pembantu, tante enggak ngebolehin anak-anak menyuruh pembantu 'ambilin minum' atau 'mbak ambilin tas aku'," kata Mauren dilansir dari channel YouTube Narasi TV.

Mauren tak mau anak-anaknya manja dan mengandalkan pembantu rumahnya. Ia ingin Maudy dan putri keduanya, Amanda Khairunnisa mandiri sejak kecil.

Ibu Maudy Ayunda, Mauren Jasmedi (Instagram.com)

"Itu aku marah. Karena aku merasa ini pembantu mama, kamu enggak bisa suruh-suruh dia, apa yang menjadi tanggung jawab dia harus dikerjakan sendiri gitu kan," lanjut Mauren.

Baca Juga:
Ucap Selamat Wisuda, Adik Maudy Ayunda Bikin Salfok: Calon Puteri Indonesia

Tak cuma itu, Mauren mendidik Maudy dan Amanda menjadi pribadi yang bertanggung jawab. Hal ini membuat anak-anaknya sadar akan kewajiban.

"Jadi anak-anak sudah tahu kenapa dia harus sekolah bener, kenapa sekolah itu nilainya harus bagus, supaya keterima di uni (universitas) bagus, kalau keterima di universitas bagus nanti cari kerja lebih gampang," pungkas Mauren.

Ibu Maudy Ayunda, Mauren Jasmedi (Instagram.com)

Mauren ingin anak-anaknya juga paham akan arti semangat berbagi. Tak cuma ingin Maudy dan Amanda sukses, tapi ia ingin anak-anaknya bermanfaat untuk orang lain.

Baca Juga:
5 Potret Maudy Ayunda Lulus S2, Dihadiri Orang Tua dan Adik Tercinta

"Dan ketiga adalah semangat berbagi. Saya selalu bilang sama anak-anak, mau sehebat apapun kalau hidup hidup kamu tidak bermanfaat buat orang lain, itu tidak penting," tegas Mauren.

Load More