Gaya Pacaran Dituduh Meresahkan, Rachel Vennya Singgung Jejak Digital

Matamata.com - Rachel Vennya dikritik netizen karena sering memperlihatkan kebersamaannya dengan pria yang bukan suaminya. Mereka juga menanyakan apakah sang selebgram itu tidak takut apabila anak-anaknya akan mencontoh dirinya kelak.

Secara tegas Rachel Vennya menjawab bahwa dirinya tidak bermasalah dengan hal itu. Bahkan, ia akan menjawab apa yang ditanyakan oleh anak-anaknya jika buah hatinya sudah cukup usia.

"Tentu di dunia ini gak ada manusia yang sempurna, dan kalau seandainya nanti dia udah main social media dan udah dewasa kayaknya hal itu bukan suatu hal yang penting kalo dia nanya dan penasaran ya aku akan jawab apa adanya karena kan saat itu umurnya juga sudah cukup dewasa dan bisa paham keadaan dan kondisi orang tuanya saat itu," balasnya, dalam sebuah Instagram Story, pada Kamis (12/8/2021).

Baca Juga:
Rachel Vennya Mendadak Dirawat di Rumah Sakit: Tumbang Juga!

Meski begitu, Rachel tetap senang dengan beberapa hal yang telah ia buktikan kepada anak-anaknya bahwa Rachel bisa dibanggakan.

"Tapi Alhamdulillah di balik jejak digital aku yang 'pacaran', banyak hal-hal yang aku bisa buktikan pada mereka bahwa ibunya membanggakan," sambung mantan istri Niko Al Hakim ini.

Kemudian ia menyinggung netizen yang seolah-olah tidak pernah berpacaran, seperti dirinya.

Baca Juga:
12 Potret Salim Nauderer, Kekasih Baru Rachel Vennya yang Berparas Bule

"Lagi pula tante-tante yang komen di sini ga pernah pacaran kah? Kalo belum Alhamdulillah," sambungnya.

Pada Instagram Story setelahnya, ia justru membagikan sebuah kisah ketika dirinya dan ibunya, Vien Tasman, bercerita tentang mantan-mantan sang ibu.

Menurutnya, hal itu justru menjadi momen terlucu dan terseru.

Baca Juga:
Momen Pacar Rachel Vennya Gendong Chava Disorot, Netizen Heboh Sentil Okin

"Jadi aku gak ngerasa itu hal yang perlu ditutup-tutupi, aku dan temen-temenku juga ga pernah melakukan adegan mesra depan anak-anak," jelas Rachel lagi.

Sebaliknya, ia justru lebih khawatir anak-anaknya kecewa dengan sikapnya yang merugikan orang lain.