Matamata.com - Chef Haryo telah divonis mengidap pecah pembuluh darah jantung atau diseksi aorta kronis DeBakey Stanford type A. Mengalami penyakit tersebut sejak 2019, Chef Haryo mengaku sempat bimbang.
"Penyembuhan itu kan banyak pintunya. Pertama kesembuhan berdamai dengan hati, dengan keimanan, ketenangan, kemudian kesembuhan mukjizat dengan doa itu kan ada, memang ada," ungkap Chef Haryo saat dihubungi wartawan, Sabtu (25/9/2021).
Chef Haryo mengaku bahwa ia sempat bergulat dengan upaya penyembuhan non medis selama sekitar satu tahun. Ia berpuasa dan mendekatkan diri ke Tuhan untuk diberi petunjuk pengobatan.
"Saya mencari itu selama setahun sambil menguatkan dan mencari, berikhtiar, mencari apa sebenarnya. Apakah sekedar sumbatan, oke saya berpuasa. Apakah ini hanya urat yang kepelintir," jelasnya.
"Saya ikhtiarnya itu setahun dengan salat istikarah lah, melakukan kemantapan hati, ke mana ya Allah kalau aku harus operasi, kuatkan lah hatiku untuk memilih kecondongan mana yang harus dipilih dan siap kementalan saya," sambungnya lagi.
Namun, kondisi fisik Chef Haryo melemah 4 bulan belakangan. Ia pun akhirnya memilih berobat ke rumah sakit swasta di Jakarta.
"Ya sudah usaha juga , tapi 4 bulan terakhir ini ternyata badan saya drop sekali. Terus turunnya drastis sesudah Idul Adha kemarin, setelah itu saya baru ke Rumah Sakit Harapan Kita," ungkapnya.
Di sana, Chef Haryo mendapat penjelasan yang meyakinkan hingga membuatnya mantap untuk memilih operasi.
Ia mendapat penjelasan, bahwa penyakitnya ini tidak bisa disembuhkan lewat alternatif lain, karena merupakan kecelakaan medis.
"Medis bilang ini bukan masalah penyumbatan, penyumbatan bisa pijat, operasi dan lain-lain. Tapi kalau masalah medis seperti kerusakan organ, ini kan masuk ke dalam kerusakan organ ya sobek pembuluh darahnya. Jadi ini harus ditangani gitu," jelasnya.
Usai diberitahu penyakitnya bisa seperti bom waktu yang bisa meledak kapanpun, Chef Haryo pun memutuskan akan jalani operasi 30 September mendatang. Ia pun memohon doa untuk kelancaran tindakannya.
"Saya hanya minta restu dari teman-teman sekalian, sanak saudara, teman-teman wartawan, apabila ada yang salah," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Chef Haryo Pramoe Meninggal Dunia, Punya Riwayat Sakit Jantung
-
Chef Haryo Pasrah dan Ungkap Permintaan Maaf Jelang Operasi Jantung
-
Kronologi Chef Haryo Alami Sobek Pembuluh Darah Jantung: Kaki Seperti Lepas
-
Chef Haryo Harus Segera Jalani Operasi Besar, Begini Kondisi Penyakitnya
-
Chef Haryo Nangis Ceritakan Hijrahnya Gary Iskak: Dia Terlahir Kembali!
Terpopuler
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
-
Kemenag dan LPDP Kebut Penyaluran Beasiswa Menjelang Batas Akhir Anggaran 2025
-
Bupati Aceh Timur Minta Hunian Darurat untuk Korban Banjir Lokop
Terkini
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
Bukan Sekadar Nostalgia: Ini 3 Alasan Setting Film 'Rangga & Cinta' Tetap di Tahun 2000-an
-
LAKON Indonesia Membawa Warisan dan Inovasi ke Panggung Utama Osaka World Expo
-
Siapa Rachquel Nesia? Aktris Muda yang Baru Resmi Menikah dengan Kevin Royano
-
Tak Perlu Bingung, Ini 5 Tips Mengunjungi Universal Studio Japan Saat Peak Season