Yohanes Endra | MataMata.com
Totalitas Dokter Boyke Pakai Kostum Unik (YouTube/TRANS TV Official)

Matamata.com - Dokter Boyke mengomentari kasus dugaan KDRT Rizky Billar yang dilaporkan Lesti Kejora. Menurut Dokter Boyke, KDRT tidak hanya bisa dialami perempuan, tapi juga laki-laki.

KDRT pun tidak hanya melalui fisik menurut Dokter Boyke, tetapi juga bisa lewat mulut atau ucapan. Maka seorang istri yang merendahkan suami bisa dikatakan telah berbuat KDRT pula.

Baca Juga:
Rizky Billar Terciduk Ngelike Video Syur, Netizen Heran: Katanya Kena Mental?

"Mungkin perempuan meng-KDRT melalui kata-kata 'Alah kalo loe nggak kawin sama gue, siapa elo'. Itu KDRT. Mungkin tidak dia sadari, ngomong seperti itu dia tidak memukul," ujar Dokter Boyke mengutip dari kanal YouTube Populer Seleb pada Selasa (11/10/2022).

"Mungkin lama-lama emosi laki-laki jadi terpancing. Jadi KDRT bukan hanya fisik, mulut pun bisa jadi KDRT," tambah Dokter Boyke.

Akibat KDRT mulut, seorang pria diceritakan Dokter Boyke dapat membalas dendam dengan cara berselingkuh atau main tangan. "Dendamnya apa yang akan dilakukan? Sengaja berselingkuh untuk menyakiti si perempuan itu atau si perempuan itu membalas dengan cara lain," tegasnya.

Baca Juga:
Rizky Billar Kepergok Like Video Syur, Netizen Emosi: Ini yang Katanya Lagi Dalami Agama?

Perkembangan Kasus KDRT Billar-Lesti (Instagram/lestykejora/rizkybillar)

Lebih lanjut, korban KDRT baik secara fisik maupun mulut sama-sama akan merasakan trauma berkepanjangan. Pria yang dikenal sebagai dokter seksolog Indonesia tersebut biasanya membutuhkan waktu paling singkat 6 bulan untuk mendampingi korban KDRT.

"Trauma KDRT itu bertahun-tahun. Kadang-kadang kita butuh waktu mendampingi seseorang 6 bulan sampai 1 tahun," tandas Dokter Boyke.

Baca Juga:
Ngaku 'Dibeliin Sama Fans', Irfan Hakim Beberkan Outfit Rizky Billar Serba Branded

Kontributor: Neressa Prahastiwi
Load More