Matamata.com - Denise Chariesta tak peduli dengan cibiran publik yang muncul karena dirinya membuka donasi. Kini Denise Chariesta bahkan sesumbar akan terus membuka donasi seumur hidupnya.
Sebelumnya, donasi Denise Chariesta dibuka untuk biaya persalinan anak pertamanya. Namun baru-baru ini Denise dengan tegas mengaku akan membuka donasi tersebut sepanjang yang dia mau.
"Sampai saya mati lah," ujar Denise Chariesta saat ditemui di kediamannya di kawasan Ciniru, Jakarta baru-baru ini.
Denise Chariesta sangsi dirinya punya cukup uang untuk membesarkan anak seorang diri. Apalagi setelah ayah dari bayi yang dikandungnya memilih lepas tanggung jawab.
"Saya mah mikirnya bukan buat hari ini doang. Harus mikir panjang, visioner," terang Denise lagi. "Yang namanya anak kan ada sekolah, makan, susu. Zaman sekarang kata temen gue umur 2 tahun sudah mulai sekolah. Setahun katanya Rp 200 juta."
Denise Chariesta tak peduli andai masih ada orang yang kurang berkenan dengan keputusannya membuka donasi. Mengingat mereka juga sama sekali tidak berkontribusi dalam kegiatan tersebut.
"Bodo amat, nggak peduli. Ngapain mikirin omongan orang? Saya mah fokus ke depan," kata Denise Chariesta.
"Lagian ya kenapa orang pada marah-marah? Padahal mereka nggak ngasih. Sedangkan yang ngasih Rp10 ribu, Rp20 ribu bahkan sampai Rp100 juta itu senang-senang saja," lanjutnya.
Denise Chariesta malah memberi pesan menohok ke orang-orang yang sampai sekarang tidak berhenti mengkritik aksi donasinya.
"Ya kalau nggak mampu ngasih, nggak apa-apa. Tapi setidaknya jangan ngatain. Didoain juga gue udah seneng," tutur Denise Chariesta.
"Lagian kan gue juga nggak maksa, gue juga nggak ngemis. Gue cuma ngepost di akun IG gue, yang mana itu lapak gue. Jadi ya suka-suka gue," tegasnya.
Denise Chariesta sendiri membuka donasi setelah kehabisan uang karena sempat tak bekerja selama mencari sang mantan kekasih, JK di Bangkok, Thailand untuk meminta pertanggungjawaban.
Sementara beban pengeluaran yang harus ditanggung tidak berkurang. "Kan gue tetap harus bayar gaji juga, jadi nombok. Belum lagi bayar kontrakan," papar Denise Chariesta beberapa waktu lalu.
Faktor kehamilan juga jadi penyebab lain masalah keuangan yang dialami Denise Chariesta. Ia harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit untuk menuruti ngidam setiap harinya. (Adiyoga Priyambodo)
Berita Terkait
-
Denise Chariesta Ingatkan Lisa Mariana Agar Utamakan Anak dalam Konflik dengan Ridwan Kamil
-
Dikira Kristen, Agama Denise Chariesta Terungkap di Surat Laporan Polisi
-
Denise Chariesta Diperiksa Penyidik Polda Sumut?
-
Ayu Dewi Digunjing, Denise Chariesta Justru Banjir Pujian saat Bagi-bagi THR: Hati Mulia
-
Denise Chariesta Mendadak Banjir Pujian gegara Aksinya Berburu Takjil: Kita Sikat Semua Sampai yang Lain Gak Kebagian
Terpopuler
-
Erick Thohir: Atlet SEA Games Harus Tunjukkan Kedigdayaan Indonesia
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
Terkini
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
Bukan Sekadar Nostalgia: Ini 3 Alasan Setting Film 'Rangga & Cinta' Tetap di Tahun 2000-an
-
LAKON Indonesia Membawa Warisan dan Inovasi ke Panggung Utama Osaka World Expo
-
Siapa Rachquel Nesia? Aktris Muda yang Baru Resmi Menikah dengan Kevin Royano
-
Tak Perlu Bingung, Ini 5 Tips Mengunjungi Universal Studio Japan Saat Peak Season