Angelina Sondakh Bongkar Titik Balik Hidup Hingga Hijrah: Uang Habis Hingga Ditinggal Teman

Matamata.com - Angelina Sondakh menceritakan titik balik dalam hidup yang membuat dirinya memutuskan hijrah. Wanita yang akrab disapa Angie itu memutuskan hijrah dengan mendekatkan diri kepada Tuhan ketika menjalani hukuman penjara akibat kasus korupsi.

Kala itu, Angelina Sondakh sudah kehilangan segalanya, mulai dari uang, teman, hingga sang kakak yang meninggal pada 2014 silam.

Kehilangan banyak hal membuat Angelina Sondakh lebih mendekatkan diri dengan agama Islam.

Baca Juga:
Gibran Rakabuming Raka Diakui Bukan Si Ahli Debat, Tapi Siap Adu Pemikiran di Debat KPU

"Yang aku ingat sih tahun keempat (sekitar 2016), ya. Itu, kan, aku sudah naik hukumannya, sudah nggak punya duit, terus teman sudah pada pergi," cerita Angelina Sondakh dalam YouTube Reyben Entertainment dikutip pada Jumat, (08/12/2023).

"Ketika kakak aku meninggal, sudah nggak ada yang ngurusin, nah, di situlah aku, ya, sudahlah memang I'm by myself, dan aku lebih mendekatkan diri ke Allah, dan aku mendapatkan ketenangan di situ. Jadi, itu yang lama-lama membuat aku tuh akhirnya aku mencoba," sambungnya.

Angelina Sondakh juga sudah lelah menjalani hidup penuh pencitraan. Ia hanya ingin melakukan hal-hal yang membuatnya tenang.

Baca Juga:
Takut Melorot, Bunga Citra Lestari Pamer Foto Pakai Gaun Pengantin Tuai Sorotan

Oleh karena itu, Angelina Sondakh memutuskan untuk hijrah dan mengenakan hijab.

"Kalau dulu, yang namanya aku di politik, jadi apa-apa tuh pencitraan. I don't wanna live in that things anymore, jadi I wanna do apa yang aku itu enak, walaupun aku belum bisa berbusana syar'i karena ada reasoning aku sendirilah," ujarnya.

Selain itu, Angelina Sondakh juga bersyukur karena Tuhan masih memberikannya karunia terlepas dari dosa-dosa yang telah ia perbuat.

Baca Juga:
Pakai Outfit Lusuh, Ziva Magnolya Pernah Diperlakukan Sinis Oleh Pelayan Toko

Maka, Angie merasa sudah waktunya untuk menjadi umat Islam yang lebih baik.

"Allah sudah banyak banget menutup aibku, dan ketika Allah memintaku hanya untuk menutup aurat, aku rasa itu sangat kecil banget. Dan aku masih diberi kesempatan untuk bertemu orang tuaku, anak, dari segala kekhilafan aku. Aku pikir itu alasanku ingin menjadi lebih baik," pungkasnya.