Ade Wismoyo | MataMata.com
Potret Akrab Ibu Jeje Govinda dan Amy Qanita. (Instagram/faridabudyarti50)

Matamata.com - Meninggalnya ibunda Jeje Govinda, Farida Budyarti tidak hanya meninggalkan duka bagi keluarganya. Tetapi juga besannya, Amy Qanita yang turut merasakan kehilangan atas kepergian Farida untuk selamanya.

Sejak menjadi besan pada tahun 2018 silam, Farida dan Amy telah sering menghabiskan waktu berdua. Potret akrab ibu Jeje Govinda dan Amy Qanita yang diposting di media sosial memperlihatkan hubungan mereka yang hangat.

Sayangnya semua momen kebersamaan keduanya kini hanya tinggal kenangan setelah Farida Budyarti meninggal dunia (11/12/2023) kemarin. Berikut sederet potret akrab mendiang ibu Jeje Govinda dengan Amy Qanita.

Baca Juga:
11 12 dengan Syahnaz, Sikap Mama Amy Qanita Saat Wawancara Bikin Salfok

1. Umrah bareng

Potret Akrab Ibu Jeje Govinda dan Amy Qanita. (Instagram/amy_r_qanita)

Amy Qanita dan ibu Jeje Govinda terakhir melakukan perjalanan umrah bersama pada Oktober 2023. Keduanya tampak akur dan harmonis sebagai besan, meski rumah tangga anak-anak mereka baru saja diguncang prahara. Farida dan Amy sempat mengambil foto dengan latar belakang Ka'bah.

2. Bersama anak dan menantu

Baca Juga:
Gegara Masa Lalunya, Mama Amy Qanita Bisa Lebih Akur dengan Para Mantu: Banyak Pelajaran

Potret Akrab Ibu Jeje Govinda dan Amy Qanita. (Instagram/amy_r_qanita)

Saat menunaikan ibadah umrah, Farida Budyarti dan Amy Qanita tampak bahagia saat mengabadikan momen dengan Syahnaz dan Jeje. Mereka berempat terlihat gembira karena bisa beribadah bersama. Kebersamaan Farida dan Amy dengan anak mantu mereka jadi bukti betapa baik hubungan mereka.

3. Kompak

Potret Akrab Ibu Jeje Govinda dan Amy Qanita. (Instagram/faridabudyarti50)

Sebagai besan, hubungan Farida Budyarti dan Amy Qanita tidak terlihat canggung sama sekali. Bahkan setelah isu perselingkuhan mengguncang rumah tangga Syahnaz dan Jeje. Baik Amy maupun Farida tetap kompak dan akur.

Baca Juga:
Amy Qanita Disindir Psikolog, Nathalie Holscher Lega Mobil Gak Dicabut Sule

4. Teman perjalanan

Potret Akrab Ibu Jeje Govinda dan Amy Qanita. (Instagram/faridabudyarti50)

Layaknya bestie, Farida Budyarti dan Amy Qanita menjadi teman perjalanan yang kompak. Meski tak lagi muda secara usia, tapi jiwa Farida dan Amy tak kalah dengan anak-anak mereka. Keduanya kerap plesiran bersama ke berbagai destinasi wisata.

5. Besan goals

Baca Juga:
Psikolog Sentil Amy Qanita karena Syahnaz Sadiqah Berani Selingkuh, Singgung Pola Asuh

Potret Akrab Ibu Jeje Govinda dan Amy Qanita. (Instagram/faridabudyarti50)

Farida Budyarti dan Amy Qanita dijuluki sebagai besan goals oleh netizen. Lantaran keharmonisan dan keakraban yang mereka miliki. Dari banyak momen yang dibagikan di media sosial, keduanya memang sangat dekat.

6. Seperti kakak adik

Potret Akrab Ibu Jeje Govinda dan Amy Qanita. (Instagram/faridabudyarti50)

Saking dekat dan akurnya, Farida Budyarti dan Amy Qanita bahkan lebih terlihat seperti kakak beradik daripada besan. Amy Qanita pun tak ragu untuk bersandar dan merangkul besannya itu.

7. Dekat dan harmonis

Potret Akrab Ibu Jeje Govinda dan Amy Qanita. (Instagram/amy_r_qanita)

Hubungan keluarga Amy Qanita dan Farida Budyarti sangat baik dan dekat. Hal itu tampak saat perayaan ulang tahun Zayn dan Zuney yang ke-3 beberapa waktu lalu. Nggak heran jika banyak yang merasa kagum dengan keharmonisan keluarga mereka.

8. Sering hangout berdua

Potret Akrab Ibu Jeje Govinda dan Amy Qanita. (Instagram/amy_r_qanita)

Hubungan antar besan mungkin akan terasa canggung, tapi tidak begitu dengan Farida dan Amy. Mereka sering hangout berdua untuk sekadar makan di luar. Misalnya saat Farida merayakan ulang tahunnya. Amy yang menemaninya menuliskan caption tulus doanya bagi sang besan.

Kebersamaan Farida Budyarti dengan Amy Qanita tadi jadi bukti kedekatan mereka berdua. Hubungan yang dekat dan hangat antara keduanya kini hanya tinggal kenangan, setelah ibu Jeje meninggal dunia. Semoga Farida Budyarti beristirahat dengan tenang di sisi Allah SWT serta keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberi ketabahan. 

Kontributor: Safitri Yulikhah
Load More