Pihak Sesame Street's Gugat STX Entertainment Terkait Film Dewasa

Matamata.com - Sesame Workshop, perusahaan induk nirlaba yang bertanggung jawab atas produksi acara anak-anak Sesame Street, telah mengajukan gugatan terhadap STX Entertainment.

Kreator Sesame Street tidak senang dan keberatan atas film baru STX Entertainment berjudul The Happytime Murders, film boneka mesum yang dibintangi Melissa McCarthy.

E! online melaporkan, gugatan yang diajukan ke pengadilan federal di New York pada hari kamis (24/5/2018), mengklaim bahwa film komedi The Happytime Murders terdapat unsur mesum yang dapat memudarkan esensi dari Sesame Street yang notabene film anak-anak.

"Pemasaran film melalui trailer yang sudah beredar secara luas menampilkan boneka Sesame yang eksplisit, profan, berurusan dengan narkoba, misoginis, kekerasan, bersenggama bahkan ejakulasi," kata pihak Sesame Street.

STX Entertainment juga diduga menggarap film tersebut tanpa izin dari pihak kreator Sesame Street serta membubuhkan tagline 'No Sesame. All Street'.

"Terdakwa tidak memiliki kendali atau hak apapun untuk menggunakan boneka atau sesuatu tentang Sesame Street. Sebaliknya, mereka malah mengirim cuplikan yang sengaja membingungkan konsumen yang dapat membuat mereka berpikir bahwa pihak Sesame mendukung film itu. Hal itu akan merusak reputasi Sesame," tambahnya.

Sementara itu, STX Entertainment memberikan pernyataan kepada TheWrap, mencatat bahwa mereka bekerjasama dengan putra Jim Henson, Brian Henson, yang mengarahkan The Happytime Murders, serta Jim Henson Company pada film tersebut.

Brian Henson sendiri adalah salah satu kreator Sesame Street dan Jim Henson Company merupakan perusahaan hiburan Amerika yang juga memproduksi Sesame Street, didirikan oleh Jim Henson, ayah Brian Henson.

"Kami yakin dalam posisi hukum kami, STX menyukai gagasan bekerjasama dengan Brian Henson dan perusahaan Jim Henson untuk menceritakan tentang kehidupan aktif boneka Henson ketika mereka tidak tampil di depan anak-anak," kata pihak STX.

"Film The Happytime Murders merupakan hasil dari kolaborasi dan kami sangat senang dengan reaksi awal terhadap film dan seberapa baik trailer tersebut diterima oleh audiens yang dituju," tambahnya.

Mereka mengaku kecewa karena pihak Sesame Street yang menggugat tidak bersedia berbagi kebahagiaan. Sedangkan film sudah direncanakan tayang pada bulan Agustus di bioskop Amerika.