Nur Khotimah | MataMata.com
Fakta Menarik King Charles III. (Instagram/@theroyalfamily)

Matamata.com - Raja Charles III dinobatkan menjadi Raja baru Inggris setelah sang ibu, Ratu Elizabeth II meninggal dunia pada Kamis (8/9/2022). Kini King Charles III dan istrinya Camilla pun sudah berada di Istana Buckingham.

Sosok King Charles III pastinya tak asing bagi warga dunia, sebab ia adalah anak pertama dari Ratu Elizabeth II yang menjadi pewaris utama takhta kerajaan Inggris. Ia sudah dinobatkan sebagai pewaris takhta sejak usia muda.

Setelah menjadi penerus takhta sepanjang hidupnya, akhirnya King Charles resmi menjadi Raja Inggris. Ia menggantikan sang ibu yang sudah memerintah selama 70 tahun. Ada sejumlah fakta menarik Raja Charles III yang mungkin belum banyak diketahui publik. Apa saja fakta tersebut? Langsung simak ulasannya berikut.

Baca Juga:
Profil dan Biodata Chen Giovani Calon Mantu Hotman Paris, Profesinya Kece Banget

1. Royal baby pertama

Fakta Menarik King Charles III. (Instagram/@theroyalfamily)

King Charles III adalah royal baby pertama di Istana Buckingham. Ia lahir pada 14 November 1948 ketika usia Ratu Elizabeth II baru 22 tahun. King Charles III dilahirkan enam hari sebelum hari jadi pernikahan kedua orang tuanya. Charles Philip Arthur George adalah nama yang dipilih oleh sang ratu untuk putra sulungnya.

2. Dinobatkan jadi Prince of Wales di usia 9 tahun

Fakta Menarik King Charles III. (Instagram/@theroyalfamily)

Raja Charles III mendapatkan gelar Prince of Wales pada tahun 1958. Kala itu usianya baru 9 tahun. Gelar tersebut sejatinya bisa ia dapatkan lebih awal setelah kakeknya wafat, yakni di tahun 1952. Gelar ini hanya diberikan bagi penerus takhta laki-laki.

3. Pewaris takhta terlama dalam sejarah kerajaan Inggris

Fakta Menarik King Charles III. (Instagram/@theroyalfamily)

King Charles III adalah pewaris terlama dalam sejarah kerajaan Inggris. Hal ini karena Ratu Elizabeth II naik takhta sepeninggal kakeknya Raja George VI. Kala itu usia King Charles III baru tiga tahun. Namun, ia harus menunggu selama 70 tahun untuk bisa naik takhta di usianya yang sudah 73 tahun. Artinya ia sudah menjadi pewaris takhta sepanjang hidupnya.

4. Punya 18 gelar resmi

Fakta Menarik King Charles III. (Instagram/@theroyalfamily)

Sepanjang hidupnya, King Charles III memiliki banyak gelar resmi. Bahkan gelar resminya ini mencapai 18 gelar. Sederet gelar itu adalah His Royal Highness Prince Charles Philip Arthur George, Prince of Wales, KG, KT, ADC, OM, GCB, AK, PC, QSO, Earl of Chester, Duke of Cornwall, Duke of Rothesay, Earl of Carrick, Baron of Renfrew, Lord of the Isles, dan Prince and Great Steward of Scotland.

5. Bertemu Lady Diana saat sedang kencan dengan Sarah Spencer

Fakta Menarik King Charles III. (Instagram/@theroyalfamily)

Masa muda King Charles III dikenal sebagai seorang playboy, ia bahkan telah mengencani kakak dari Lady Diana yaitu Sarah Spencer. King Charles III bertemu dengan Lady Diana ketika ia berkunjung ke Althorp Estate Spencer. Saat pertama bertemu, Lady Diana baru berusia 16 tahun.

6. Skandal perselingkuhan

Fakta Menarik King Charles III. (Instagram/@theroyalfamily)

Salah satu skandal besar yang melibatkan King Charles III adalah perselingkuhannya. Ia berselingkuh dengan Camilla Parker Bowles yang sekarang telah menjadi istrinya. Perselingkuhan itu diduga jadi memicu perceraiannya dengan Lady Diana yang sudah memberinya dua orang anak, yaitu Pangeran William dan Pangeran Harry.

7. Namanya diabadikan sebagai nama spesies katak langka

Fakta Menarik King Charles III. (Instagram/@theroyalfamily)

Ilmuwan Luis Coloma menemukan sebuah spesies katak langka yang hampir punah pada tahun 2012 yang dinamai Hyloscirtus Princecharlesi. Penamaan katak ini sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi King Charles III pada lingkungan, terutama tentang bahaya perubahan iklim.

Britania Raya memang masih berduka atas meninggalnya sang ratu tapi kehadiran pemimpin baru juga membawa antusiasme yang cukup tinggi di masyarakat. Semoga King Charles III bisa menjalankan tugasnya sebagai raja dengan baik dan mendatangkan kebaikan bagi seluruh penduduk Inggris.

Kontributor: Safitri Yulikhah
Load More