Binnie dan Seunghee Oh My Girl (Soompi.com)

Matamata.com - Girl group Oh My Girl yang beranggotakan 7 member itu kini tengah populer di Korea Selatan hingga di Indonesia sendiri. Di balik kesuksesan girl group di bawah naungan WM Entertainment itu, ternyata perjuangan para member selama training hingga debut tidaklah mudah.

Debut di tahun 2015, Oh My Girl baru memenangkan tropi pertama acara musik di awal tahun 2018. Meski lagu-lagunya tak ada yang jelek, namun saat itu popularitas Oh My Girl belum seperti sekarang.

Binnie dan Seunghee Oh My Girl (Soompi.com)

Hal ini diungkapkan oleh anggota member Seunghee dan Binnie dalam wawancara dengan majalah Marie Claire belum lama ini. Dilansir dari Soompi, Seunghee menjelaskan jika popularitas mereka semakin menanjak usai mengikuti Queendom.

"Saya pikir 'Quendom'adalah titik balik bagi kami. Jika kami tidak tampil di acara itu, kami tidak akan bisa menunjukkan musik atau bakat kami kepada orang-orang. Kami telah mencoba berbagai konsep di masa lalu, tetapi kami tidak memiliki panggung yang besar untuk menampilkannya," jelas Seunghee.

Seunghee kemudian menceritakan jika para member seringkali menangis saat masih belum populer. Terlebih setelah ditinggal hengkang Jine di tahun 2017, Oh My Girl takut sekali grupnya bubar.

Oh My Girl (Instagram.com/wm_ohmygirl)

Mereka bahkan diberi peringatan oleh agensi di tahun 2018 saat hendak comeback dengan album Secret Garden. Apabila album tersebut tak sukses, kemungkinan besar grup tersebut bubar.

"Ada pembicaraan bahwa jika album yang kami persiapkan saat itu tidak berhasil, maka itu akan menjadi akhir dari Oh My Girl. Itu adalah waktu yang sulit bagi semua anggota," kenang Seunghee. "Kami sering menangis," imbuh Binnie.

"Itu benar. Kami banyak menangis memikirkan bahwa ini mungkin akhir dari Oh My Girl. Kami merasa frustasi dan putus asa. Jika tanggapan untuk album kami berikutnya tidak bagus, maka kami harus berpisah dengan teman-teman yang sudah lama bersama," lanjut Seunghee.

Load More