Film Sultan Agung/instagram

Matamata.com - Beberapa tahun belakangan ini dunia perfilman tanah air sedang giat-giatnya memproduksi karya. Setiap tahunnya selalu ada saja judul film yang dirilis.

Hal ini tentu saja berdampak positif bagi insan perfilman karena karya mereka sudah banyak diapresiasi oleh masyarakat.

Di balik melejitnya karya film Indonesia, ada sebagian yang menuai kritik masyarakat, bahkan ketika film tersebut belum tayang.

Baca Juga:
Dekat dengan Ge Pamungkas, Ini 10 Pesona Anastasia Herzigova

Berikut beberapa judul film Indonesia yang menuai kritikan meski belum sempat tayang di bioskop-bioskop tanah air.

1. Sultan Agung: The Untold Story

Film karya sutradara kondang Hanung Bramanto ini mendapat kritik langsung dari Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Bendara, putri Sultan Hamengkubuwana X.

Baca Juga:
Beda Gaya Pacaran Adik Kakak Al Ghazali dan El Rumi

Menurutnya, film tersebut kurang melakukan riset yang mendalam, sehingga masih terdapat ketimpangan dalam pengambilan gambar.

Melalui akun instagramnya, GKR Bendara menuliskan bahwa parang warna biru yang digunakan pemeran Sultan Agung tidak sesuai, apalagi sosok abdi dalem dalam film tersebut justru tampak mengenakan parang dengan ukuran yang lebih besar.

Ario Bayu dalam film Sultan Agung/Instagram @bayuario

Baca Juga:
Perubahan Dera Idol yang Semakin Tomboy, Cantik atau Ganteng?

2. Benyamin Biang Kerok 2018

Tokoh Betawi paling fenomenal, Benyamin Sueb kembali dihadirkan dalam sebuah film berjudul Benyamin Biang Kerok 2018. Film ini merupakan pembaruan dari film Benyamin yang rilis tahun 1972.

Banyak hal yang diprotes dari film ini, salah satunya pemeran Benyamin yang dimainkan oleh Reza Rahardian yang dinilai kurang tepat karena tidak dapat memvisualisasikan sosok Benyamin yang sebenarnya.

Film ini juga kabarnya mendapat protes dari Komunitas Betawi dan keluarga Benyamin Sueb karena beberapa detail dalam film itu dianggap melanggar syarat yang diberikan oleh keluarga besar Benyamin.

Reza Rahardian dalam film Benyamin Biang Kerok 2018/ Instagram @rezarahadian_

3. Soekarno

Film yang berkisah tentang kehidupan Presiden pertama Indonesia ini menjadi film yang penuh dengan kontroversi. Tidak main-main, film ini diprotes langsung oleh anak Bung Karno, Rachmawati Soekarnoputri.

Menurutnya aktor Ario Bayu yang dianggap kurang tepat sebagai pengisi Bung Karno karena lama tinggal di luar negeri.

Selain itu, ada juga pihak lain yang memprotes karena beberapa penggambaran tokoh dan kejadian dirasa tidak sesuai dan melenceng dari sejarah.

Ario Bayu dalam film Soekarno/Instagram @bayuario

4. The Secret - Suster Ngesot Urban Legend

Film yang mengangkat cerita horor tentang sebuah kisah urban legend, suster ngesot ini rencananya akan rilis pada 26 April 2018.

Tapi belum sempat tayang, film ini sudah mulai mendapatkan banyak kritik. Salah satu kritiknya adalah film ini dianggap melencehkan profesi perawat.

Raffi Ahmad selaku orang yang terlibat langsung dalam pembuatan film menanggapi santai perihal isu tersebut. Suami Nagita Slavina ini menyarankan agar masyarakat menonton dulu film tersebut sebelum memberikan kritik.

Raffi Ahmad dan Nagita Slavina/Instagram @raffinagita1717

5. Hoax

Sama kayak Benyamin Biang Kerok 2018, film Hoax juga mendapat kritikan pedas karena pemainnya dinilai tidak cocok dengan bintang utamanya.

Selain itu, masyarakat sudah sangat bosan sosok Vino G Bastian dan Tora Sudiro yang terlalu sering wara-wiri di bioskop.

Sebelum film ini tayang dan melihat pemerannya, masyarakat langsung menhujat film ini.

Duh.. Belum nonton aja sudah di kritik ya?

Vino G Bastian dan Tora Sudiro/Insatagram @ekaaldiha

Load More