Matamata.com - Pencinta musik akan dimanjakan konser dari band asal Australia Air Supply akhir April mendatang, tepatnya 20 April 2019 di Grand Pasific Hall Yogyakarta
Konser bertajuk "Air Supply Live in Yogyakarta" ini dijamin akan membawa pencinta musik bernostalgia. Seperti diketahui punya segudang karya fenomenal yang sudah dikenal khalayak luas.
Sebut saja Good Bye, Lost in Love, All Out of Love, Every Women in the World, The One That You Love, Sweet Dreams, Young Love, Without You dan masih banyak lagi.
Baca Juga:
Siap Goyang Lidah Penonton, Pasar Kangen Masih Hiasi Prambanan Jazz 2019
Tak hanya itu, band yang kini digawangi oleh Russell Hitchcock (vokal) dan Graham Russell (gitar & vokal) ini mengadakan konser di Yogyakarta sebagai momen kembalinya Air Supply menyapa para penggemar setianya di Indonesia. Apalagi terakhir kali band ini ke Indonesia pada 2015 lalu.
Di konser yang dipromotori oleh Rajawali Indonesia tersebut Graham dan Hitchcock tidak hanya akan membawa berbagai kejutan di atas panggung mereka, namun juga lagu-lagu hits yang pernah mereka ciptakan sudah pasti siap disuguhkan kepada ribuan penonton yang hadir dalam konser tersebut.
“Bagi kami Air Supply bisa dibilang musisi legendaris yang karyanya bisa dengan sangat mudah diterima oleh banyak khalayak di dunia, termasuk di Indonesia sendiri. Setelah terakhir kali kami berhasil memboyong mereka ke Yogyakarta pada tahun 2015 lalu, kini kami ingin memberikan sesuatu yang lebih spektakuler lagi kepada para penggemarnya di Yogyakarta melalui konser "Air Supply Live in Yogyakarta" besok,” ungkap CEO Rajawali Indonesia, Anas Syahrul Alimi .
Baca Juga:
Awas Kehabisan, Ini Lho Daftar Harga Tiket Prambanan Jazz 2019
Lanjut pria yang kini dikenal oleh khalayak Indonesia sebagai "Arsitek Konser" tersebut, berbagai hal yang siap pihaknya sajikan melalui konser "Air Supply Live in Yogyakarta" ini sebagai bagian kejutan yang juga bakal ditampilkan dalam Prambanan Jazz Festival 2019 yang akan digelar pada Juli 2019 mendatang di Komplek Candi Prambanan.
Untuk tiket konser "Air Supply Live in Yogyakarta" pada 20 April 2019 besok, Rajawali Indonesia kembali menggaet Melon Indonesia by Telkom Indonesia sebagai Exclusive Ticket Box Online.
Tiket pertunjukannya sendiri dibagi menjadi 4 kelas, yakni Diamond dengan harga Rp 2.000.000, Platinum Rp 1.000.000, Gold Rp 750.000 dan Festival yang dibanderol dengan harga Rp 350.000. Tiketnya sendiri sudah bisa dipesan mulai hari Jumat, (5/4/2019).
"Kali ini kami tidak membuka penjualan tiket presale. Selain dijual secara online melalui tiketapasaja.com, tiket konser “Air Supply Live in Yogyakarta” besok pun bisa didapatkan di Ticket Box Offline yang hanya ada di Parsley Bakery & Resto," lanjut Anas.
Berita Terkait
-
Indra Lesmana, Eva Celia, hingga Kunto Aji Meriahkan Hari Kedua Prambanan Jazz Festival 2024
-
Deretan Keseruan Prambanan Jazz Festival 2024 Hari Pertama
-
Tanpa Queen at The Opera, Satu Dekade Bersama Prambanan Jazz Festival 2024 Siap Digelar
-
Konser Mozart dari Madras, AR Rahman Pindah Lokasi dari Candi Prambanan ke Jakarta
-
Digelar 3 Hari, Nikmati Satu Dekade Bersama Prambanan Jazz Festival 2024
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Ashira Zamita, Ogah Nikah Muda Karena Menjadi Saksi Kengerian Pernikahan yang Dialami Sang Kakak
-
Oka Antara yang Ambisius dan Kisahnya Menghadapi Pilkada Penuh Ketegangan
-
Totalitas Febby Rastanty di Film Wanita Ahli Neraka: Dari Adegan Berat hingga Latihan Jadi Istri yang Baik
-
Boney M 50th Anniversary Tour Menghidupkan Kembali Kejayaan Era Disco di Jakarta
-
Lamaran Bhisma Mulia Ditolak Keluarga Calon Istri, Apa Alasan Sebenarnya?