Matamata.com - Tumbuh besar di Papua, aktor Deva Mahenra cetuskan gerakan sosial Peduli Papua. Lelaki 29 tahun ini ikut mendukung donasi pembangunan penampungan air bersih di kawasan Asmat, Papua lewat bisnis kopi yang dikelolanya
"Kami mengusahakan bisa membuat lebih dari satu penampungan air hujan. Satu saja bisa membantu sampai tiga kepala keluarga, bagaimana kalau lebih," ujar Deva Mahenra saat ditemui di kawasan Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/10/2019).
Terkait keputusannya terjun ke kegiatan amal tersebut, Deva Mahenra punya alasan kuat lantaran tumbuh dewasa di sana. Pernah merasakan perjuangan hidup di Papua, hati Deva Mahenra tergerak untuk ikut membangun pulau yang berlokasi di ujung timur Indonesia tersebut.
"Papua itu sebagian besar pegunungan, jadi secara akses itu susah dari satu daerah ke daerah lain. Saya orang Papua, tapi bahkan saya belum pernah ke sana (Asmat) karena aksesnya susah," jelas bintang film Romeo Rinjani ini.
Alasan itu juga yang kemudian mendorong Deva Mahenra untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial peduli Papua. Sebagai warga lokal, Deva merasa belum memberikan kontribusi apapun kepada Papua.
"Ini pendekatannya emosional. Saya ingin memberikan sesuatu kembali untuk Papua," tutur Deva Mahenra, yang memiliki bisnis warung kopi ini.
Meski menggalang donasi, Deva Mahenra mengaku tak mematok target tertentu untuk aksinya ini. Pemain series "Tetangga Masa Gitu" ini hanya menargetkan untuk mendapatkan donasi sebanyak-banyaknya agar bisa lebih banyak membuat penampungan air.
Berita Terkait
-
Papua Dibidik Swasembada Pangan, Mentan Optimistis Tercapai dalam Tiga Tahun
-
Prabowo-Gibran Beri Arahan Kepala Daerah Papua, Fokus Pengamanan Aset dan Swasembada
-
Presiden Perintahkan Audit Layanan RS di Papua Usai Ibu Hamil Ditolak Empat Fasilitas Kesehatan
-
Usai Sukses dengan Bisnis Ceker Pedas, Lia Ladysta Hadirkan Kopi Khas di Restorannya
-
Prabowo Instruksikan Audit Menyeluruh RS di Papua usai Ibu Hamil Ditolak Perawatan
Terpopuler
-
Kumara Perkenalkan 'Dari Ketiadaan', Debut Instrumental yang Meramu Psychedelic, Jazz, hingga Etnik Indonesia
-
China Tegaskan Netral, Bantah Terlibat Pasok Senjata ke Kamboja
-
Jatim Tancap Gas Wujudkan Swasembada Gula, Produksi Tembus 1,2 Juta Ton per Tahun
-
Prabowo Targetkan Huntara Pengungsi Agam Tuntas Sebulan, Huntap Menyusul
-
Transaksi Judi Daring Anjlok, Menkomdigi Tegaskan Negara Hadir Lindungi Warga
Terkini
-
Kumara Perkenalkan 'Dari Ketiadaan', Debut Instrumental yang Meramu Psychedelic, Jazz, hingga Etnik Indonesia
-
5 Hal tentang Iko Uwais: Dari Merantau ke Hollywood, Kini Kembali Membangkitkan Sinema Aksi Indonesia
-
100,000 Lebih Penonton Sudah Hadapi Bunda Corla di Bioskop, Film 'Mertua Ngeri Kali' Disambut Hangat Penonton
-
Akhirnya Bertemu Bunda Corla di Layar Lebar Lewat Film 'Mertua Ngeri Kali', Tayang Mulai Hari Ini
-
Dari Instagram ke Layar Lebar: Kisah Bunda Corla, Si Ratu Jreng yang Kini Jadi 'Mertua Ngeri Kali'