Matamata.com - Prambanan Jazz Festival 2021 (PJF 2021) akan digelar secara virtual. Perhelatan musik tahunan berskala internasional yang digelar di pelataran Candi Prambanan Yogyakarta rencananya akan diadakan selama dua hari, yakni pada pada tanggal 11-12 September 2021.
Semula, Prambanan Jazz Festival sempat direncanakan hadir dalam konsep hybrid, yakni secara online dan offline dengan jumlah penonton terbatas. Namun, rencana itu batal dilaksanakan karena adanya kebijakan pemerintah seiring dengan kondisi pandemi di Indonesia.
"Mengingat ada kebijakan PPKM darurat, maka kami tunda rencana menggelar Prambanan Jazz secara hybrid. Setelah diskusi dengan teman-teman, kami putuskan PJF 2021 harus tetap hadir, menolak menyerah dengan keadaan," kata Founder Rajawali Indonesia & CEO Prambanan Jazz Anas Alimi pada konferensi pers virtual, Kamis (5/8/2021).
Baca Juga:
Dibilang Srimulat, Ardhito Pramono Terpeleset di Panggung Prambanan Jazz
Walaupun kembali digelar virtual, Anas memastikan PJF 2021 siap menghadirkan program yang menarik dan berbeda dari tahun sebelumnya.
"PJF virtual akan tetap diadakan di Plataran Candi Prambanan. Kita akan punya pembeda, tahun ini banyak kolaborasi. Beberapa artis nasional akan kolaborasi dengan musisi," ujar Anas.
Hanya saja, pada kesempatan yang sama, penyelenggara belum bisa membocorkan daftar nama bintang tamu yang hadir.
Baca Juga:
Nyanyikan 'Hanya Rindu' di Prambanan Jazz 2020, Andmesh Ungkap Rindu Ibunya
Sebagai informasi, Prambanan Jazz Festival pertama kali digelar pada 16 Oktober 2015. Pergelaran ini memadukan festival musik jazz internasional dan warisan agung dari Candi Prambanan.
Sebagaimana tahun 2020 lalu, kali ini Prambanan Jazz Festival kembali digelar dengan konsep virtual dengan mengusung tajuk Prambanan Jazz Virtual Festival 2021 karena kondisi di tengah pandemi Covid-19 yang belum mereda.
Istimewanya, pada tahun 2021 ini Prambanan Jazz Festival menggelar sebuah program yang spesial bertajuk ‘Borneo Goes to Prambanan Jazz Virtual Festival’. Program kompetisi musik yang digagas oleh IndiHome, channel I-Konser UseeTV dan Prambanan Jazz Festival ini dimaksudkan untuk mencari musisi-musisi terbaik yang berdomisili di Kalimantan untuk tampil di Prambanan Jazz Virtual Festival 2021 bersama musisi-musisi nasional pada tanggal 11-12 September 2021.
Baca Juga:
Kenang Djaduk, Sinten Remen Bawakan Syair Kerinduan di Prambanan Jazz 2020
Kegiatan ini diharapkan akan menjadi ajang kesempatan bagi musisi yang berdomisili di Kalimantan untuk menunjukkan karya mereka kepada khalayak luas pecinta musik tanah air. Nantinya, seluruh musisi/band pendaftar akan dikurasi oleh promotor Prambanan Jazz Festival sehingga akan didapat maksimal 100 band yang diikutsertakan dalam seleksi.
Pendaftaran ‘Borneo Goes To Prambanan Jazz Virtual Festival” sudah dibuka sejak 23 Juli 2021 dan akan berlangsung hingga tanggal 15 Agustus 2021. Bakal ada 3 musisi Kalimantan yang akan menjajal panggung megah Prambanan Jazz Virtual Festival 2021 dan juga tampil pada beberapa program tayangan channel I-Konser di UseeTV.
Satu musisi akan dipilih langsung oleh promotor, sedangkan dua lainnya akan melalui beberapa tahapan seleksi dan kurasi oleh 3 Juri (Musisi Nasional, Promotor, Tokoh Musik Kalimantan). Karena situasi pandemi yang masih belum menentu, penjurian akan dilakukan virtual (terpisah) dengan peserta yang mengikuti seleksi.
Peserta ‘Borneo Goes To Prambanan Jazz Virtual Festival’ adalah musisi/band yang berdomisili di Kalimantan yang sesuai dengan karakter festival musik. Para peserta tersebut diharuskan memiliki minimal 3 karya orisinal berupa Video Musik/Video Live Session.
Pemenang yang terpilih untuk tampil di Prambanan Jazz Virtual Festival diharapkan bisa menampilkan setidaknya 4 lagu orisinal. Sebelum tampil di Prambanan Jazz Festival 2021, para musisi terpilih juga akan diikutsertakan pada acara webinar berupa Bengkel Musik dan talkshow tentang industri musik.
Proses Kompetisi Borneo Goes To Prambanan Jazz Virtual Festival
Pendaftaran ‘Borneo Goes To Prambanan Jazz’ sudah dibuka sejak 23 Juli 2021 dan akan berlangsung sampai tanggal 15 Agustus 2021. Para peserta bisa mendaftar di website www.prambananjazz.com disertai 1 video (video klip/ live session) dan persyaratan lain yang terdapat dalam formular registrasi. Peserta ‘Borneo Goes To Prambanan Jazz Virtual Festival’ adalah musisi/band yang berdomisili di Kalimantan, dibuktikan cukup dengan 1 KTP dan terbuka untuk seluruh genre musik dan jenis penampil musik (solo, duo, band, dan sejenisnya) yang sesuai dengan karakter festival.
Para peserta diharapkan telah memiliki 3 karya orisinal dalam bentuk video musik (klip) atau video live session. Untuk seleksi awal 1 peserta cukup submit 1 karya. Selanjutnya Promotor akan memilih 20 band/peserta berdasarkan viewers tertinggi dan engagement YouTube (I-Konser Channel) yang akan ditayangkan di I-Konser Channel (Usee TV) guna seleksi selanjutnya.
Kemudian panitia akan memilih 10 band/peserta dengan viewers terbanyak di I-Konser Channel (Usee TV) untuk ikut di babak final. Dua pemenang di Babak Final Borneo Goes To Prambanan Jazz Virtual Festival 2021 akan tampil secara langsung di Prambanan Jazz Virtual Festival 2021 dengan membawakan setidaknya 4 karya orisinal.
Seluruh peserta yang mendaftar akan melalui proses kurasi oleh promotor Prambanan Jazz Festival dan akan terpilih maksimal 100 peserta terbaik. Peserta akan melalui 3 tahapan babak acara. Pada Babak 1 video peserta yang sudah disubmit akan langsung ditayangkan pada kanal youtube i-Konser Channel selama periode 6-21 Agustus 2021.
20 peserta yang lolos mengikuti Babak 2 wajib mengirimkan tambahan 2 karya orisinal dalam bentuk video dan akan ditayangkan secara terjadwal pada program i-Konser Channel UseeTV. Jadwal penayangan akan diinfokan melalui Instagram @ikonserchannel. Kemudian 10 peserta dengan viewers terbanyak di iKonser Channel (Usee TV) akan mengikuti babak final pada tanggal 7 September 2021. Babak final akan dilaksanakan secara taping melalui I- Konser Channel (Usee TV) untuk menentukan siapa yang akan tampil di Prambanan Jazz Festival 2021.
Dengan adanya ‘Borneo Goes To Prambanan Jazz Virtual Festival’ ini diharapkan akan muncul nama-nama baru dari Pulau Kalimantan yang berkilau di blantika musik Indonesia. Tidak hanya Kalimantan, nantinya seluruh daerah di Indonesia juga akan mendapatkan kesempatan yang sama untuk bisa tampil di Prambanan Jazz Festival selanjutnya, maupun
tayangan-tayangan di I-Konser Channel.
Berita Terkait
-
Indra Lesmana, Eva Celia, hingga Kunto Aji Meriahkan Hari Kedua Prambanan Jazz Festival 2024
-
Deretan Keseruan Prambanan Jazz Festival 2024 Hari Pertama
-
Tanpa Queen at The Opera, Satu Dekade Bersama Prambanan Jazz Festival 2024 Siap Digelar
-
Konser Mozart dari Madras, AR Rahman Pindah Lokasi dari Candi Prambanan ke Jakarta
-
Digelar 3 Hari, Nikmati Satu Dekade Bersama Prambanan Jazz Festival 2024
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Muda dan Bergerak: Pameran Moda-Modif Dipersembahkan di Galeri Rumah DAS
-
Next Generation Visinema: Michael Rainheart dan Febri Darmayanti, Wajah Baru Perfilman Indonesia Lewat 'Hutang Nyawa'
-
Cine-Concert Samsara: Sebuah Simfoni Cahaya dan Suara
-
Kenali Ciri-ciri Pasangan Red Flag Seperti Arya yang Diperankan Ibrahim Risyad, Jangan Sampai Terjebak dan Menyesal!
-
Identitas Sinema Asia Terjawab di JAFF 2024: Yohanna Sabet 5 Piala, Happyend Bawa Pulang Golden Hanoman