Matamata.com - Film Nepal Broken Wings tengah jadi sorotan karena diduga diplagiat oleh Sayap-Sayap Patah yang sudah dirilis di bioskop Tanah Air pada 18 Agustus 2022 lalu.
Broken Wings dijadwalkan tayang pada 29 April 2022, tapi ditunda karena masalah hak cipta musik pada soundtrack. Film arahan sutradara Shenpenn Khymsar tersebut akan ditayangkan di Nepal pada 26 Agustus 2022 mendatang.
Tak berbeda dari Sayap-Sayap Patah, film ini juga diangkat dari peristiwa nyata. Penasaran seperti apa kisahnya? Berikut sinopsis Broken Wings.
Sinopsis Broken Wings
Broken Wings menceritakan kisah cinta di tengah kerusuhan politik Darjeeling sekitar tahun 1991. Peristiwa ini berawal dari gerakan Gorkhaland yang terjadi di Darjeeling pada pada 1986.
Pemicu konflik adalah keluarga Gorkha yang menuntut pemisahan dari Benggala Barat 1907 karena merasa berbeda secara etnis. Kisah cinta film ini berpusat pada karakter Endo (Mrinal Singh) dan Priya (Sunakshi Grover).
Endo dan Priya kuliah di perguruan tinggi yang sama. Keduanya menjalin hubungan romantis, tetapi ditentang oleh orangtua Priya, terutama sang ayah. Alasannya karena perbedaan budaya dan status sosial.
Priya berasal dari keluarga berada mengingat sang ayah berprofesi sebagai Hakim Distrik Darjeeling. Sedangkan Endo hidup sederhana bersama keluarganya yang bergantung pada penghasilan toko mereka.
Pemain Broken Wings
Broken Wings dibintangi oleh Endo Mrinal, Sunakshi Grover, Vinay Pathak dan Neetu Pandey sebagai karakter utama. Aktor populer lainnya yang terlibat dalam Broken Wings adalah Ruben Pradhan.
Baca Juga
Mrinal Singh merupakan aktor pendatang baru dengan Broken Wings menjadi satu-satunya proyek besar yang dibintangi. Dia dipercaya memerankan tokoh utama, Endo.
Sunakshi Grover adalah seorang aktris India yang dikenal karena serial web Flames and Rasbhari. Pemeran Priya dalam film ini juga bekerja di beberapa serial YouTube TVF dan FilterCopy.
Diduga Dijiplak Sayap-Sayap Patah
Sayap-Sayap Patah merupakan film Indonesia yang dibintangi Nicholas Saputra dan Ariel Tatum. Kisahnya diangkat dari kisah nyata kerusuhan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok Jawa Barat pada 2018.
Plot cerita berpusat pada Adji (Nicholas Saputra) yang bekerja sebagai anggota densus 88. Pekerjaannya sangat beresiko. Saat penjara yang berisi teroris dibobol, Adji tidak bisa menemani istrinya, Nani (Ariel Tatum), melahirkan.
Sayap-Sayap Patah dituding menjiplak Broken Wings karena judul terjemahan dan sama-sama diangkat dari peristiwa nyata. Namun dari segi plot cerita, dua film ini sebenarnya berbeda.
Smeentara Broken Wings menceritakan kisah cinta ala Romeo dan Juliet di tengah kerusuhan politik, Sayap-Sayap Patah lebih fokus pada kebahagiaan pasangan suami istri yang dihancurkan tragedi. Bagaimana menurut kalian?
Berita Terkait
-
Demi Film 'Sayap Sayap Patah 2: Olivia', Arya Saloka Ubah Penampilan
-
Duduk Bersebelahan, Nicholas Saputra dan Ariel Tatum Ketahuan Lagi Chattingan, Netizen Langsung Iri
-
Ariel Tatum Bikin Girang Ngaku Doyan Banget Pete: Akhirnya Kita Ada Persamaan Ya Mba!
-
Profil Denny Siregar, Produser Sayap-Sayap Patah yang Sering Terlibat Kontroversi
-
Viral Ariel Tatum Hamil di Twitter, Netizen Ikutan Latah: Anaknya Siapa?
Terpopuler
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
-
Kemenag dan LPDP Kebut Penyaluran Beasiswa Menjelang Batas Akhir Anggaran 2025
Terkini
-
Ketika Cerita Bertemu Nada: Inovasi Massive Music yang Mengubah Proses Musikal Film
-
Kolaborasi Netflix dan Dee Lestari: Tiga Novel Ikonis Diadaptasi Menjadi Original Series
-
JAFF Market 2025: Kolaborasi Amar Bank dan JAFF Market, Bawa Semangat Film Indonesia Mendunia
-
Dari Identitas hingga Realita Sosial: MAXstream Studios Hadirkan Film Pendek Terbaik Program Secinta Itu Sama Indonesia
-
Transformasi Pencarian Musik: Massive Music Tawarkan Solusi Berbasis Data di JAFF Market 2025