Yohanes Endra Shevinna Putti | MataMata.com
Vino G Bastian. (MataMata.com/Rena Pangesti)

Matamata.com - Persiapan Vino G Bastian dalam memerankan karakter Dodo dalam film Miracle in Cell No 7 terungkap. Totalitas, Vino G Bastian tidak ingin orang-orang melihat karakter Dodo dalam film Miracle in Cell No 7 versi Indonesia ini mirip dengan film aslinya di Korea tanpa menghilangkan rasanya.

Karena itu, Vino G Bastian sedikit melakukan improvisasi pada kondisi kesehatan yang dialami Dodo dalam film tersebut.

Sinopsis Miracle in Cell No. 7 Indonesia. (Instagram/falconpictures_)

"Akhirnya gue mengubah tingkatan disabilitasnya. Jadi, kalau yang di Korea itu tingkatnya ringan. Kalau ini gue ubah menjadi medium, terus gue tambahin sama autism," kata Vino G Bastian, mengutip dari video yang diunggah di YouTube TS Media, baru-baru ini.

Baca Juga:
Putrinya Ngefans sama Cowok di Sekolah, Vino G Bastian Cemburu sampai Kelepasan

Namun, Vino G Bastian melakukan hal ini juga tidak sembarangan. Suami Marsha Timothy ini sempat berkonsultasi dengan beberapa psikolog, supaya mengeksekusi karakter Dodo dengan lebih tepat.

"Tapi itu juga dengan pengetahuan psikolog ya. Jadi, gue ketiga psikolog. Terus gue tanya kalau script kayak gini itu cocoknya gimana. Lalu, psikolog itu kasih masukan," ujar Vino G Bastian.

Saran dari ketiga psikolog itulah yang menjadi bekal Vino G Bastian memerankan karakter Dodo dalam film tersebut.

Baca Juga:
Vino G Bastian Jadi Ayah Graciella Abigail di Miracle in Cell No. 7, Sang Putri Cemburu

Karena, Vino G Bastian tidak ingin penonton yang melihat film itu merasa kasihan dengan fisiknya, melainkan situasi yang dialami Dodo.

"Ternyata tiga psikolog itu memberikan masukan yang sama. Akhirnya, jawaban dari ketiga psikolog ini gue bawa waktu reading," tutur Vino G Bastian.

Baca Juga:
Vino G Bastian Pakai Outfit Kompak dengan Andhika Pratama, Ternyata Mau Nostalgia Film 'Punk In Love'

Load More