Baktora | MataMata.com
Capres Ganjar Pranowo saat kunjungannya ke Kutai Kartanegara. (Instagram/@ganjar_pranowo)

Disusul oleh paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan angka elektabilitas mencapai 34,1 persen. Sementara Ganjar-Mahfud hanya memperoleh 27,1 persen.

IPO melakukan survei sejak 10-17 November 2023 dengan 1.400 responden. Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling dan margin of error lebih kurang 2,5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Banyak spekulasi tehadap merosotnya elektabilitas Ganjar-Mahfud sejauh ini. Bukan tanpa alasan, Ganjar yang justru beberapa kali mengkritik kinerja pemerintah di bawah pemerintahan Joko Widodo (Jokowi), dinilai menjadi alasannya.

Dedi Kurnia Syah, Direktur Eksekutif IPO menjelaskan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi masih cukup tinggi bahkan menyentuh 50 persen. Di tengah kepuasan tersebut, Ganjar melontarkan kritikan terhadap pemerintah saat ini.

Selaras dengan dukungan Jokowi yang masih tinggi, Dedi menyebut banyak pendukung Ganjar yang menjatuhkan pilihan ke Jokowi. Di mana pendukung Ganjar ini merupakan loyalis Jokowi yang masih bertahan.

Dengan kata lain, pemilih yang justru memilih sosok Jokowi, besar kemungkinan bakal mendukung Prabowo Subianto yang santer dikaitkan dengan peran Jokowi dibaliknya.

Load More